tag:blogger.com,1999:blog-85576324151478399452024-03-05T15:33:24.493+07:00<- Al_Abiez ->Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.comBlogger201125tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-37905157261363339912014-12-04T15:29:00.003+07:002014-12-05T14:12:46.676+07:00<div id="stcpDiv" style="left: -1988px; position: absolute; top: -1999px;">
Sering menggunakan mesin <b>Printer</b> atau <b>Fotocopy</b> pastinya mesti tau juga <b>jenis-jenis tinta printer yang digunakan</b>,
mulai dari biasa, anti air atau yang lainnya. Tinta Printer ini ada
beberapa macam yang mempunyai hasil dan kualitas yang berbeda juga.<br />
<br />
Buat yang udah tau silahkan nyimak aja, ini khusus buat sobat atau anda yang masih bingung dan belum tau tentang <a href="http://www.stardataservice.com/2013/03/jenis-jenis-tinta-printer-dan-fungsinya.html"><b>Jenis-Jenis Tinta Printer</b></a>. <br />
<br />
<img alt="Jenis-Jenis Tinta Printer dan Fungsinya" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1xictAPx-gAU9QFasMhnh1Jj2wgtz4tcw1u8h1AAoclNd4wVD6PDkSkXI9Y-k0dQskZupuskF3P4Bo-gZLRV5ZJagwa8RZwd-0-t6RaQWBoZXOwMSe_WC1ONUUo4WUzVwGPvJfnl6PoRH/s200/tinta.jpg" /><br />
<br />
Berdasarkan Formula dasar dan Fungsinya, Tinta Printer terdiri dari beberapa jenis, diantaranya :<br />
<br />
<span style="color: blue;"><i><b># Tinta Printer Dye Base</b></i></span><br />
<br />
Tinta Dye Base merupakan jenis tinta yang dominan berbahan dasar dari
air (H2O) dan dicampur dengan bahan perwarna (Colourant) yang bisa
menyatu dengan baik, sehingga kemungkinan mengendap dan mampat pada
Printhead Cartridge semakin kecil.<br />
Tinta printer tipe DYE water based ini paling banyak digunakan untuk
Printer standard karena bersifat hasil cetak yang bagus, hasil print di
kertas foto sangat bagus dan warna cerah.<br />
Untuk harga tinta jenis dye base juga lebih murah dibanding pewarna utk
jenis tinta lainnya, tapi hasil cetak dari tinta dye base kurang tajam,
pekat, tidak tahan air atau luntur di kertas HVS terhadap air dan cahaya
dibanding tinta pigment<br />
<br />
<span style="color: blue;"><i><b># Tinta Printer Pigment / Durabrite</b></i></span><br />
<br />
Tinta pigment memiliki kualitas cetak yang lebih tajam, pekat, dan tahan
air dibanding tinta dye base karena formula tintanya yang terdiri dari
Air (H2O), Diluent, Colorant Pigment, dan yang lainnya.<br />
Tinta printer jenis Pigment ini memiliki kualitas hasil cetak yang lebih
baik, tahan lama, tajam dan anti air (water proof) di semua jenis
kertas seperti kertas HVS, Inkjet Paper maupun photo paper.<br />
Kekurangan Tinta Pigment ini kalo Printer gak digunakan dalam jangka
waktu tertentu, maka Printhead Cartridge akan tersumbat oleh bahan
perwarna tinta yang mengendap dan mengering pada nozzle head.<br />
Tinta Printer Pigment biasanya digunakan beberapa Produsen printer
Original untuk cartridge warna hitamnya, tapi tinta pigment yang non-ori
juga banyak dijual dipasaran.<br />
<br />
<span style="color: blue;"><i><b># Tinta Printer Sublimation Ink</b></i></span><br />
<br />
Jenis tinta water based sublimation ini sering dipakai oleh kebanyakan
pengguna infus printer untuk transfer gambar hasil print ke media lain,
Printer-printer standard yang digunakan untuk mencetak bahan-bahan
sablon, seperti baju kaos, Pin, mug, keramik, dll. Karena Karekteristik
Tinta sublim yang jauh lebih tahan terhadap air dan degradasi warna yang
lebih kuat.<br />
Formula Tinta Sublim dominan mengandung minyak, perwarna(Colorant),
diluent, dan zat lainnya, oleh karena itu tinta Sublim memiliki
ketahanan yang jauh lebih baik dibanding Tinta Pigment, tapi resiko
Printhead tersumbat lebih besar dibanding Tinta Pigment. Metode transfer
yang digunakan adalah cetak ke kertas hvs atau inkjet paper lalu di
heat press ke kaos, mug, keramik, dll.<br />
<br />
<span style="color: blue;"><i><b># Tinta Printer Pigment Art Paper Ink</b></i></span><br />
<br />
Jenis Tinta Art Paper Ink ini cocok untuk digunakan di percetakan skala
kecil maupun skala besar yang sering mencetak di kertas art paper ivory
dengan quantity kecil untuk gambar full color.<br />
Tinta pigment ini juga bisa digunakan untuk mencetak di atas kertas art
paper / ivory dengan menggunakan printer Epson desktop biasa seperti :<br />
Epson R230, Epson T11, Epson T20, Epson C90, Epson C79, Epson T1100, Epson 1390, Epson 1290.<br />
<br />
<span style="color: blue;"><i><b># Tinta Printer Solvent</b></i></span><br />
<br />
Jenis Tinta Solvent ini memiliki ketahanan yang paling baik terhadap Air
dan UV, karena tinta solvent terbuat dari bahan-bahan yang mendekati
seperti cat duco ditambah dengan bahan-bahan yang disesuaikan untuk
tipe-tipe Printer Outdoor.<br />
Tinta Solvent banyak digunakan untuk mencetak Banner, Spanduk,
billboard, neonbox, dan yang lainnya untuk outdoor Printing karena hasil
cetaknya yang lebih awet terhadap Air dan UV, namun tinta solvent
berbau menyengat.<br />
<br />
<span style="color: blue;"><i><b># Tinta Printer Eco Solvent</b></i></span><br />
<br />
Tinta Eco Solvent sama seperti Tinta Solvent, hanya karakteristik tinta
eco solvent sedikit kurang tahan terhadap UV, namun tidak berbau
menyengat dibanding Tinta Solvent, oleh karena itu Tinta Eco Solvent
banyak digunakan untuk Indoor Printing. - See more at:
http://www.stardataservice.com/2013/03/jenis-jenis-tinta-printer-dan-fungsinya.html#sthash.eK2CurTG.dpuf</div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-52074223809874987592014-12-04T15:25:00.004+07:002014-12-04T15:28:24.574+07:00INK Advantage<h3 class="post-title entry-title" style="text-align: justify;">
<span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Apa itu INK Advantage?
</span></span></h3>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span></div>
<div class="post-header" style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
HP Ink Advantage adalah teknologi baru dari HP yang memberikan solusi
kepada pengguna Printer untuk mendapatkan kualitas cetak yang maksimal
dan Biaya Cetak yang lebih MURAH dan HEMAT hingga 40% dibandingkan
dengan printer Inkjet biasa.</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span></div>
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: right; margin-left: 0px; margin-right: 0px; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjACw0femmQKiBWFDuDwh0TQxAyXnRi-cuhwd0MIPxmwKvDBsgMA1VDoC3bXFdbFpCiZWpm5kPPt5YO84MN0FBrO1-dGjPmZ6W4gryHZoJNNYsBPUaV5MicGEzN_x1omr3RsG8Gfhthq4c/s1600/HP+Ink+Advantage.jpg" style="clear: right; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjACw0femmQKiBWFDuDwh0TQxAyXnRi-cuhwd0MIPxmwKvDBsgMA1VDoC3bXFdbFpCiZWpm5kPPt5YO84MN0FBrO1-dGjPmZ6W4gryHZoJNNYsBPUaV5MicGEzN_x1omr3RsG8Gfhthq4c/s1600/HP+Ink+Advantage.jpg" /></a></span></span></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">HP INK Advantage Cartidges</span></span></td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Apabila Anda ingin mencari dan membeli Printer yang akan di pakai di
rumah dan kantor, untuk tugas mencetak ber-skala kecil - sedang, apakah
Anda seorang karyawan, bisnis, pelajar dan mahasiswa pilihan HP INK
Advantage menjadi solusi bagi Anda.</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
<b style="background-color: yellow;"><span style="color: blue;">Mengapa Memilih HP INK Advantage?</span></b></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
1. Mencari printer untuk di gunakan di rumah, kantor berskala kecil hingga sedang</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
2. Mencetak +/- 1 RIM kertas (500-600hal) per bulan</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
3. Cocok untuk Anda yang sibuk dan tidak memiliki waktu untuk perawatan
printer yang merepotkan dan tidak terbeban dengan biaya pembelian Tinta
Kartrid yang mahal</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
4. Buat Anda yang sedang mencari printer ekonomis untuk kebutuhan
mencetak pekerjaan kantor, rumahan, sekolah dan tugas akhir Kuliah (TA)</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
<b>Kenapa Harus memilih HP INK Advantage?</b></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
<b><span style="color: blue;">1. Harga tinta yang sangat terjangkau, <span style="background-color: yellow;">HANYA Rp. 88.000,-</span></span></b></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Tinta Cartridge INK Advantage bisa mencetak mulai dari 480 - 600 lembar (Dokumen teks hitam)</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
<b><span style="color: blue;">2. <span style="background-color: yellow;">Biaya Cetak mulai dari Rp. 167,-!</span></span></b></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Menggunakan Tinta INK Advantage, sekarang Anda dapat mencetak lebih MURAH daripada biaya fotokopi</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
<b><span style="color: blue;">3. </span><span style="background-color: lime;"><span style="color: red;">Minim Perawatan dan Bebas Repot!</span></span></b></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Apakah Anda sering mengalami kerepotan melakukan reparasi dan service
Printer yang rusak karena menggunakan tinta Refill atau Infus?<a href="http://myhpstore.blogspot.com/"> Printer HP</a>
INK Advantage memberikan kemudahan dan tidak perlu perawatan yang
merepotkan, cukup hanya mengganti Tinta Kartrid saja dan Anda
mendapatkan keuntungan dan Penghematan biaya cetak yang Murah dan
kualitas cetak yang maksimal</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
<b><span style="color: blue;">4. <span style="background-color: yellow;">Garansi Unit 1 tahun (Exchange Unit)</span></span></b></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Untuk setiap unit printer di beri garansi resmi oleh HP Indonesia selama
1 tahun dengan penggantian unit printer apabila terjadi kerusakan pada
Printer.</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
****</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
<b><span style="background-color: #ffd966; color: red;">Jika Anda mencari printer yang bisa di Infus | CISS, kenapa alasan Anda mencari Produk tersebut?</span></b></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Jika jawaban nya = "Murah"</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEilzjkDEg4RKlgRxqE1eopVAwebswRYQIYYaZ6N0q6oiWzW-VtkCSq9qFMxz6klMWoWb5pa5-hGkBePuuQFdKSsUU8hosB1cMNS8gv36bmsyv6p1ns_CnL4klHshXbkRhdlQLInsn-gwuk/s1600/Infus+Printer.jpg" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="155" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEilzjkDEg4RKlgRxqE1eopVAwebswRYQIYYaZ6N0q6oiWzW-VtkCSq9qFMxz6klMWoWb5pa5-hGkBePuuQFdKSsUU8hosB1cMNS8gv36bmsyv6p1ns_CnL4klHshXbkRhdlQLInsn-gwuk/s200/Infus+Printer.jpg" width="200" /></a></span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Sebenarnya menggunakan printer Infus tidak murah, karena ada beberapa
resiko dan biaya Tambahan yang bisa terjadi apabila Anda menggunakan
printer dengan system Infus (CISS)</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
a. Printer tidak di tanggung garansi, sehingga biaya tak terduga akan
menjadi beban biaya reparasi - bahkan sampai Anda harus membeli sebuah
printer baru, karena printer menjadi rusak.</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
b. Pada saat printer rusak karena proses infus atau refill, Anda harus
me-relakan pekerjaan Anda tertunda dan mengganggu produktivitas kerja
Anda.</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
<u>Berikut ini illustrasi perbanding menggunakan Printer INK Advantage vs. Printer + Infus:</u></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
<span style="background-color: yellow;">Printer merk "x" + System Infus </span></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Harga Printer = Rp. 650.000 + 1 set infus (Rp. 250.000,-) = Rp. 900.000,-</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
<span style="background-color: yellow;">Printer HP Deskjet 2060 INK Advantage = Rp. 800.000,-</span></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
<span style="background-color: orange;">Hemat dengan INK Advantage = Rp. 100.000,-</span></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
<span style="background-color: orange;"></span></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="background-color: orange;"></span>
<span style="background-color: white;">***</span></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
<span style="background-color: white;"></span></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="background-color: white;"></span>
<span style="background-color: #d9ead3; color: red;"><b>Jika Anda mencari Printer yang tinta nya bisa di Refill, kenapa alasan Anda mencari produk tersebut</b><b>?</b></span></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Jika jawaban nya = "Murah" <span style="background-color: white;"></span></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="background-color: white;"></span></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg30hI3mIYfHJZziZ5-J2nogVYpvPJtFWexAqCQWvKfc_zDSG8l8pc_cGzaz5lNLvy9vQBzBk6s_QGFKsCKUUr-9ei1kfHCTy_Ptyo9d4tVKkEo1mI5IId0YW4Ta7MCZifDh4JdSjqvllE/s1600/Tinta+Infus.jpg" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="171" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg30hI3mIYfHJZziZ5-J2nogVYpvPJtFWexAqCQWvKfc_zDSG8l8pc_cGzaz5lNLvy9vQBzBk6s_QGFKsCKUUr-9ei1kfHCTy_Ptyo9d4tVKkEo1mI5IId0YW4Ta7MCZifDh4JdSjqvllE/s200/Tinta+Infus.jpg" width="200" /></a></span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Berikut ini perbandingan menggunakan HP INK Advantage vs. Tinta Refill?</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
a. Pada survey yang sudah di lakukan, terbukti bahwa setelah melakukan refill <span style="background-color: yellow;">sekitar 6 kali</span> maka kondisi kartrid tinta akan rusak dan tidak bisa di pakai lagi</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
b. Kartrid Refill adalah kartrid asli yang disuntikkan dengan tinta Non
Original yang kita tidak tahu karakteristik dan kekentalannya, sehingga
besar kemungkinan terjadi residue pada kartrid sehingga kondisi kartrid
menjadi cacat/error.</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Berikut ini illustrasi perbandingan:</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Harga Tinta Printer Ink Advantage + Tinta Asli HP vs. Refill / Isi ulang</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Refill centre = 100 halaman / refill</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Harga refill = Rp. 30.000 / refill</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Biaya cetak per halama = Rp. 300 / lembar</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Kartrid Tinta yang di refill dengan<span style="background-color: yellow;"> 6x Isi ulang = Rp. 180.000,-</span></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
<span style="background-color: white;">Setelah 6x Refill maka kartrid menjadi rusak dan Anda harus membeli Kartrid Ori yang baru seharga Rp. 140.000,- </span></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
<span style="background-color: white;">Total biaya yang di keluarkan = Rp. 320.000,-</span></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
<span style="background-color: white;">Total halaman cetak yang di hasilkan = 800 halaman</span></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
<span style="background-color: white;">Biaya cetak rata-rata = Rp. 320.000 / 800 = <span style="color: blue;"><u>@ Rp. 400,- /lbr</u></span></span></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
<span style="background-color: white;"></span></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="background-color: white;"></span>
<span style="background-color: white;">Dengan biaya yang sama yaitu Rp.
320.000,- Anda dapat membeli 3x Tinta INK Advantage HP 703 (INK
Advantage) dengan harga lebih murah senilai Rp. 264.000,-</span></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Total halaman yang dapat di cetak = 1800 halaman (*)</span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
<span>(*) HP 703 Black dapat mencetak sd 600 hal (Dokumen Teks hitam)</span></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Biaya cetak rata-rata = Rp. 264.000 / 1800 = <span style="color: blue;"><u>@ Rp. 147,- / lbr</u></span></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
<span style="color: blue;"></span></span></span><br /><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><span style="color: blue;"></span>
<span style="color: blue;"><b style="background-color: orange;">TERBUKTI LEBIH HEMAT DENGAN INK ADVANTAGE HINGGA 40% !!!</b></span></span></span></div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-31714533964885824372014-11-20T08:20:00.004+07:002014-11-20T08:20:53.289+07:00Karyawan “Shift” Miliki Peluang Kerusakan Otak Lebih Besar<div style="text-align: justify;">
<span style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Karyawan yang mana bekerja dalam sistem bergiliran (shift) yang mana termasuk jaga malam, memiliki kemungkinan yang lebih besar dalam kehilangan memori serta kekuatan dari otak, berdasar hasil riset dan dipublikasikan di hari Selasa (4/11/2014). Fungsi dari otak yang menjadi rusak lantaran pola kerja semacam ini ternyata juga masih bisa dipulihkan kembali, dituliskan riset yang telah diterbitkan pada jurnal Occupational & Environmental Medicine, namun memerlukan waktu paling tidak lima tahun.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Penelitian tersebut merupakan riset terbaru terkait bahaya dalam kerja sistem shift, dimana dapat mengganggu jam internal dari tubuh serta sudah cukup lama pula dikaitkan terhadap sejumlah masalah kesehatan semisal penyakit jantung, bisul juga beberapa macam kanker. Kalangan peneliti pun menguji hingga lebih dari 3.000 karyawan yang kini masih bekerja maupun yang sudah pensiun pada bermacam bidang dari kawasan selatan Perancis. Responden menjalani tes di tahun 1996, 2001, serta 2006, baik guna memori jangka pendek ataupun jangka panjang, kecepatan dalam memproses suatu pekerjaan, serta kemampuan kognitif keseluruhan.</span></div>
<a name='more'></a><br />
<div style="text-align: justify;">
<span style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Separuh dari para responden yang berusia 32, 42, 52, serta 62 saat pertama kali mendapati tes bekerja di malam hari ataupun bergiliran pada pagi, sore, serta malam. Kemudian dibandingkan dengan hasil tes dari masa ke masa, peneliti mendapati hubungan diantara pekerjaan shift tersebut dengan gangguan kognitif yang kronis. “Hubungan tersebut lebih kuat dalam jangka waktu yang di atas 10 tahun sistem shift, yang setara tambahan usia hingga 6,5 tahun,” dituliskan riset tersebut.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Walau begitu, penelitian belum bisa memastikan kerja shift memang menjadi penyebab utama dalam penurunan kemampuan kognitif ini. “Walau nampaknya amat masuk akal, namun penelitian lanjutan masih diperlukan.” Riset juga menyarankan aspek keamanan sehubungan pekerjaan di malam hari. Tidak hanya untuk pekerja, keamanan tersebut juga berhubungan dengan masyarakat yang ada di sekitarnya, mengacu pada semakin banyaknya pekerjaan yang memiliki risiko tinggi dan dikerjakan di malam hari. “Temuan ini menyoroti akan pentingnya terhadap pengawasan medis dari para pekerja shift.”</span></div>
<span style="background-color: white; text-align: center;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">- See more at: http://kabaraku.com/kesehatan-karyawan-shift-miliki-peluang-kerusakan-otak-lebih-besar/#sthash.5ZO9pWg5.dpuf</span></span>Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-57663622298192097862014-11-20T08:18:00.003+07:002014-11-20T08:18:39.890+07:00Akibat Tidur Bersama Ponsel<div style="text-align: justify;">
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Belum lama ini sejumlah ahli mendapati bahwa kekurangan tidur akut memang berhubungan terhadap ponsel yang ada pada tempat tidur. Studi pada jurnal Nature milik profesor Harvard Medical School, yakni Dr Charles A Czeisler, MD, PhD, menyebutkan bahwa cahaya biru artifisial dari peralatan elektronik semisal ponsel serta tablet dapat merangsang neuron pada otak serta mencegah seseorang segera tertidur. Selain itu, kualitas tidur jadi tak optimal lantaran ponsel juga mengganggu produksi dari melatonin, hormon tubuh yang membuat kita tertidur.</span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Tanpa ada ponsel pada tempat tidur, kita pun tak tergoda main games ataupun chatting bersama teman lain hingga dini hari. Kemungkinan pada awalnya kita hanya akan memeriksa media sosial ataupun sekedar mainkan CandyCrush, namun kegiatan ini kerap berakhir hingga dini hari. Nah stimulasi dari koneksi internet pada waktu tidur akan menyebabkan kita terjaga hingga larut malam dengan konsisten. “Anda pun menyesuaikan jam internal tubuh dengan fase tidur yang tertunda. Tubuh pun secara fisik tidak bisa jatuh tertidur hingga masa tidur baru, entah itu masih tengah malam maupun pukul 2 dini hari,” terang mantan Direktur Fatigue Countermeasures Program dari Nasa Ames Research Center, Mark Rosekind, PhD.</span></span></div>
<a name='more'></a><br />
<div style="text-align: justify;">
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Pola tidur emacam ini berdampak negatif terhadap tingkat energi serta produktivitas kerja keesokan harinya. Memang masih belum terdapat bukti konklusif dimana ponsel akan menyebabkan kanker. Namun, National Cancer Institute AS membenarkan ponsel mengeluarkan radiasi elektromagnet non-ionizing dan diserap jaringan tubuh ketika berdekatan terhadap ponsel. Kemudian review penelitian International Agency for Research on Cancer mendapati adanya transmisi elektromagnet yang mungkin akan bersifat memicu kanker. Risiko jadi relevan saat kita memegang serta menempelkan ponsel pada tubuh. Risiko minimal saat ponsel tidak terhubung Wi-Fi. Dan lebih baik bila ponsel dimatikan.</span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Tanpa disadari, meletakkan ponsel pada tempat tidur bisa menciptakan adanya perasaan waspada yang berlebihan. Perasaan yang kerap diasosiasikan terhadap kondisi stres pasca-traumatik dan melibatkan adanya perasaan terus-menerus terjaga. Waspada atas bunyi baik dari panggilan telepon, SMS, maupun email pasti dapat menjauhkan tubuh untuk mencapai kondisi relaksasi maksimal.</span></span></div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-56286798158659690822014-11-20T08:16:00.002+07:002014-11-20T08:19:15.325+07:00Berlama-lama Membungkuk Melihat Gadget Picu Cedera<div style="text-align: justify;">
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Coba Anda hitung berapa lama durasi yang Anda habiskan selama sehari dengan menatap layar gadget? Lalu apakah Anda sering merasakan pegal di bagian leher ataupun nyeri punggung? Perlu Anda ketahui bahwa, kedua hal ini saling berhubungan. Sebuah penelitian terbaru menemukan bahwa postur tubuh yang merosot ataupun menunduk ketika menatap gadget dapat memberikan tekanan yang berlebihan pada bagian leher serta memicu terjadinya nyeri punggung. Ini lantaran posisi leher yang membungkuk dapat meningkatkan tekanan di bagian tulang belakang.</span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Membungkukan kepala dengan sudut 60 derajat guna melihat layar ponsel sama halnya dengan meletakkan tekanan sebesar 27 kg kepada tulang belakang leher, bagian tulang belakang pada atas bahu. Sementara berat yang dapat dirasakan oleh leher tersebut lebih berat daripada bobot kebanyakan anak yang berusia 7 tahun. Tekanan yang ekstra pada leher ini juga dapat memicu keausan dini, dan bahkan putusnya otot dan perlu dilakukan pembedahan.</span></span></div>
<a name='more'></a><br />
<div style="text-align: justify;">
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Penelitian terkait efek dari bahaya gadget terhadap tulang belakang tersebut dipimpin Kenneth Hansraj, seorang dokter operasi tulang belakang yang ada di New York. Ia mendapati bahwa tekanan di leher dapat meningkat seiring tingkat kemiringan. Saat memiringkan kepala dalam 45 derajat menambah tekanan sebesar 22kg terhadap leher. Sedangkan apabila leher miring dengan 30 derajat maka setara 18 kg, serta 15 derajat sama dengan tekanan 12kg kepada tulang belakang. “Berat yang dibawa oleh tulang belakang dengan dramatis akan meningkat ketika kita menundukkan kepala kita maju pada berbagai tingkat kemiringan,” terang Hansraj.</span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="background-color: white;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">menghilangnya kurva alami pada tulang belakang leher dapat memicu peningkatan tekanan di leher. Hal tersebut dapat mempercepat adanya kerusakan otot serta keausan. “Walau hampir tak mungkin menghindari keberadaan dari teknologi yang dapat menyebabkan masalah tersebut, akan tetapi kita perlu berusaha guna melihat ponsel dengan posisi dari tulang belakang yang netral. Hindarilah menghabiskan waktu hingga berjam-jam pada posisi membungkuk,” disarankannya. Postur tubuh kurang baik adalah saat kepala miring ke depan dengan bahu turun ke depan pada posisi bulat. Sedangkan postur yang baik diartikan dengan posisi telinga yang sejajar terhadap bahu serta tulang belikat yang ditarik.</span></span></div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-49499256585161102212014-11-20T08:14:00.005+07:002014-11-20T08:17:15.771+07:00Kesehatan – Mempercepat Penyembuhan<div style="text-align: justify;">
<span style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Saat membahas tentang kesehatan fisik, terdapat peribahasa yang mengatakan bahwa satu buah apel sehari dapat menjauhkan kita dari dokter. Lalu bagaimana terhadap khasiat dari kebaikan serta kasih sayang bagi kesehatan kita? Suatu review literatur ilmiah secara ekstensif dan disponsori oleh Dignity Health yang dilakukan Center for Compassion and Altrusm Research and Education (CCARE) pada Stanford University menyatakan bahwa meningkatnya bukti ilmiah terkait kebaikan hati yang dapat membawa energi untuk penyembuhan.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Hal semacam ini sayangnyaa kerap kali diabaikan. Padahal jenis obat yang paling mudah serta murah tersebut terbukti memiliki dampak signifikan kepada kesehatan fisik. Efeknya dapat lebih besar ketimbang meminum aspirin ataupun sekedar berhenti merokok guna mengurangi risiko masalah serangan jantung. Dan bahkan kita tak harus pergi ke apotek untuk mendapatkannya.</span></div>
<a name='more'></a><br />
<div style="text-align: justify;">
<span style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Sejatinya bagi mereka yang bertugas pada perawatan kesehatan serta mempelajari tentang ilmu kedokteran telah lama percaya terhadap manfaat dari kebaikan dan kasih sayang. Kini telah ada bukti ilmiah yang menyebutkan bahwa saat pasien diperlakukan dengan penuh kasih sayang, utamanya saat ada usaha supaya pasien mengetahuinya serta ada empati juga komunikasi, semua ini akan menghasilkan kesembuhan luka dengan lebih cepat, juga berkurangnya perasaan nyeri, berkurangnya rasa kecemasan serta mempercepat proses rawat inap pada rumah sakit.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Riset pun membuktikan pula bahwa saat dokter serta juru rawat bertindak dengan penuh kasih, maka pasien akan cenderung lebih mudah dalam memberikan informasi medis dan yang pada akhirnya menghasilkan diagnosis yang jauh lebih akurat. Pasien pun juga akan cenderung lebih patuh kepada pengobatan dan menghasilkan penyakit jauh lebih jarang untuk kambuh lagi.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="background-color: white; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Penelitian pun juga mendapati pasien bukanlah satu-satunya pihak yang mendapatkan manfaat atas pengobatan yang penuh kasih tersebut. Dokter, juru rawat serta mereka yang turut merawat si pasien pun juga akan mendapat manfaatnya. Adanya lingkungan kerja yang baik dapat membantu karyawan untuk lebih dekat serta tak mudah lelah. Hal ini sangat penting mengingat mereka ini kerap kerja dengan durasi yang panjang dalam tekanan yang besar pula.</span></div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-25419457801057716742014-11-17T13:33:00.002+07:002014-11-17T13:34:14.229+07:00Keutamaan sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah<h2 style="border: 0px; color: #444444; font-family: Arial, sans-serif; line-height: 1.2em; margin: 0px 0px 12px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="line-height: 18.75px;"><span style="font-size: small;">Sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah memiliki keutamaan yang agung dalam syariat. Di antaranya adalah:</span></span></h2>
<ol style="border: 0px; color: #444444; font-family: Arial, sans-serif; line-height: 18.75px; list-style-image: initial; list-style-position: initial; margin: 0px 0px 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px 0px 0px 2em; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Allah SWT bersumpah dengannya. Allah berfirman, ( وَالْفَجْرِ (1) وَلَيَالٍ عَشْرٍ )</div>
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
“<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Demi waktu fajar. Dan demi sepuluh malam.” </em><strong style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">(QS. Al-Fajr (89): 1-2)</strong> Makna sepuluh malam dalam ayat yang mulia ini adalah sepuluh malam yang pertama dalam bulan Dzulhijjah, menurut mayoritas ulama tafsir, dan inilah pendapat yang benar menurut penelitian imam Ibnu Katsir ad-Dimasyqi.</div>
</li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px 0px 0px 2em; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Ia merupakan hari-hari yang disyariatkan secara khusus untuk memperbanyak dzikir. Allah berfirman (yang artinya),</div>
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">“Supaya mereka mempersaksikan berbagai manfaat bagi mereka dan supaya mereka menyebut nama Allah pada hari-hari yang telah ditentukan atas rezki yang Allah telah berikan kepada mereka berupa binatang ternak</em>.” <strong style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">(QS. Al-Haj (22): 28)</strong></div>
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Menurut mayoritas ulama tafsir, termasuk di antaranya sahabat Ibnu Umar dan Ibnu Abbas RA, maksud dari menyebut nama Allah pada hari-hari yang telah ditentukan adalah sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah.</div>
</li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px 0px 0px 2em; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Rasulullah SAW bersaksi bahwa sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah adalah hari-hari di dunia yang paling mulia.</div>
<a name='more'></a><br />
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Dari Jabir RA bahwasanya Rasulullah SAW bersabda, “<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Hari-hari di dunia yang paling utama adalah sepuluh hari (pertama bulan Dzulhijjah).” </em>Para sahabat bertanya, “<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Hari-hari yang dipergunakan (jihad) di jalan Allah juga tidak menandinginya?” </em>Beliau menjawab, “<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Hari-hari yang dipergunakan di jalan Allah juga tidak mampu menandinginya, kecuali seseorang yang wajahnya terjerembab di dalam debu (gugur di medan jihad hingga wajahnya beralaskan tanah).” </em><strong style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">(HR. Al-Bazzar dan Ibnu Hibban, dishahihkan oleh syaikh Al-Albani)</strong></div>
</li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px 0px 0px 2em; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Hari Arafah.</div>
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Wuquf di Arafah jatuh pada tanggal 9 Dzulhijjah setiap tahun. Hari wuquf di Arafah adalah hari yang sangat agung. Pada saat tersebut Allah mengabulkan doa, mengampuni dosa, menerima taubat, dan membebaskan hamba-hamba yang diridhai-Nya dari siksa api neraka. Begitu agungnya hari tersebut, sehingga Rasulullah SAW bersabda, “<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Haji adalah (wuquf di) Arafah</em>.” <strong style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">(HR. Tirmidzi, an-Nasai, Ibnu Majah, dan Ahmad. Hadits shahih)</strong></div>
</li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px 0px 0px 2em; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Hari penyembelihan.</div>
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Hari penyembelihan atau biasa disebut <em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">yaum an-nahr</em> dan idul Adha, jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah setiap tahun. Ia merupakan hari raya seluruh umat Islam, dan bagi para jama’ah haji merupakan salah satu rangkaian manasik haji yang sangat penting. Sebagian ulama bahkan berpendapat hari tersebut merupakan hari paling mulia dalam satu tahun, sebagaimana hadits dari Abdullah bin Qurth RA bahwasanya Nabi SAW bersabda,</div>
<div dir="rtl" style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
أَعْظَمُ الْأَيَّامِ عِنْدَ اللهِ يَوْمُ النَّحْرِ ، ثُمَّ يَوْمُ الْقَرِّ</div>
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
“<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Hari yang paling agung di sisi Allah adalah hari penyembelihan dan hari sesudahnya.” </em><strong style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">(HR. Ahmad, An-Nasai, Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban, Ath-Thabarani, Al-Hakim, Al-Baihaqi, dan Abu Nu’aim al-Asbahani. Dinyatakan shahih oleh Al-Arnauth dan Al-Albani)</strong></div>
</li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px 0px 0px 2em; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Induk berbagai ibadah terkumpul pada hari-hari tersebut.</div>
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Al-hafizh Ibnu Hajar al-Asqalani dalam Fathul Bari Syarh Shahih Bukhari mengatakan, “<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Nampaknya hal yang menyebabkan keistimewaan sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah adalah berkumpulnya induk-induk ibadah pada hari-hari tersebut, yaitu shalat, shaum, sedekah, dan haji. Hal itu tidak mungkin terkumpul pada hari-hari yang lain.”</em></div>
</li>
</ol>
<h2 style="border: 0px; color: #444444; font-family: Arial, sans-serif; line-height: 1.2em; margin: 0px 0px 12px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="font-size: small;">Keutamaan amal shalih pada sepuluh hari pertama Dzulhijjah</span></strong></h2>
<div style="border: 0px; color: #444444; font-family: Arial, sans-serif; line-height: 18.75px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Terdapat beberapa hadits shahih yang menerangkan keutamaan amal shalih pada sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah. Di antaranya adalah:</div>
<div dir="rtl" style="border: 0px; color: #444444; font-family: Arial, sans-serif; line-height: 18.75px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : ” ” مَا مِنْ أَيَّامٍ العَمَلُ الصَّالِحُ فِيهِنَّ أَحَبُّ إِلَى اللهِ مِنْ هَذِهِ الأَيَّامِ العَشْرِ ” ” ، فَقَالُوا : يَا رَسُولَ الله ، وَلَا الجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللهِ ؟ فَقَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : ” ” وَلَا الجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللهِ ، إِلَّا رَجُلٌ خَرَجَ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ فَلَمْ يَرْجِعْ مِنْ ذَلِكَ بِشَيْءٍ “</div>
<div style="border: 0px; color: #444444; font-family: Arial, sans-serif; line-height: 18.75px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Dari Ibnu Abbas RA berkata, Rasulullah SAW bersabda, “<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Tidak ada hari-hari yang amal shalih pada waktu tersebut lebih dicintai Allah melebihi hari-hari sepuluh (bulan Dzulhijjah ini).” </em>Para sahabat bertanya, “<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Wahai Rasulullah, tidak juga amalan jihad di jalan Allah?” </em>Beliau menjawab, “<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Tidak juga jihad di jalan Allah, kecuali seseorang yang keluar berperang di jalan Allah dengan nyawa dan hartanya, lalu ia tidak kembali dengan membawa sesuatu pun (ia gugur di jalan Allah).” </em><strong style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">(HR. Bukhari, Abu Daud, Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad)</strong></div>
<div dir="rtl" style="border: 0px; color: #444444; font-family: Arial, sans-serif; line-height: 18.75px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ عَمْرٍو ، قَالَ : كُنْتُ عِنْدَ رَسُولِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : فَذُكِرَتِ الْأَعْمَالُ ، فَقَالَ : ” مَا مِنْ أَيَّامٍ الْعَمَلُ فِيهِنَّ أَفْضَلُ مِنْ هَذِهِ الْعَشْرِ ” قَالُوا : يَا رَسُولَ اللهِ ، الْجِهَادُ فِي سَبِيلِ اللهِ ؟ قَالَ : فَأَكْبَرَهُ فَقَالَ : ” وَلَا الْجِهَادُ ، إِلَّا أَنْ يَخْرُجَ رَجُلٌ بِنَفْسِهِ ، وَمَالِهِ فِي سَبِيلِ اللهِ ، ثُمَّ تَكُونَ مُهْجَةُ نَفْسِهِ فِيهِ “</div>
<div style="border: 0px; color: #444444; font-family: Arial, sans-serif; line-height: 18.75px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Dari Abdullah bin Amru bin Ash RA berkata: “Saya tengah berada di sisi Rasulullah SAW lalu disebutkan beberapa amal shalih, maka beliau SAW bersabda, “<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Tidak ada hari-hari yang amal shalih pada waktu tersebut lebih mulia daripada hari-hari sepuluh (bulan Dzulhijjah ini).” </em>Para sahabat bertanya, “<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Wahai Rasulullah, tidak juga amalan jihad di jalan Allah?” </em>Beliau menjawab, “<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Tidak juga jihad di jalan Allah, kecuali seseorang yang keluar berperang di jalan Allah dengan nyawa dan hartanya, kemudian ia gugur di jalan Allah.” </em><strong style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">(HR. Ahmad, Ath-Thahawi, dan Abu Nu’aim al-Asbhani. Dinyatakan shahih oleh muhaqqiq Hilyatul Awliya’ dan dinyatakan hasan oleh al-Albani)</strong></div>
<div style="border: 0px; color: #444444; font-family: Arial, sans-serif; line-height: 18.75px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Imam At-Tirmidzi menyatakan terdapat hadits dengan lafal yang serupa dari jalur Abu Hurairah dan Jabir bin Abdullah RA. Kedua hadits di atas dan hadits-hadits penguatnya menunjukkan beberapa pelajaran penting bagi umat Islam:</div>
<ul style="border: 0px; color: #444444; font-family: Arial, sans-serif; line-height: 18.75px; list-style-image: initial; list-style-position: initial; margin: 0px 0px 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px 0px 0px 2em; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Amal shalih apapun lebih dicintai oleh Allah jika dikerjakan pada sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah, melebihi cinta Allah apabila amal shalih tersebut dikerjakan di hari-hari yang lain.</div>
</li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px 0px 0px 2em; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Karena amal shalih yang dikerjakan pada sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah lebih dicintai oleh Allah, maka hal itu bermakna ama tersebut lebih mulia dan lebih utama di sisi Allah.</div>
</li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px 0px 0px 2em; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Orang yang beramal shalih pada sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah lebih utama daripada orang yang berjihad dengan nyawa dan hartanya di hari-hari yang lain lalu ia bisa kembali kepada keluarganya dengan selamat.</div>
</li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px 0px 0px 2em; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Semua amal shalih pada sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah, tanpa terkecuali, akan dilipat gandakan pahalanya oleh Allah SWT.</div>
</li>
</ul>
<div style="border: 0px; color: #444444; font-family: Arial, sans-serif; line-height: 18.75px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Sungguh sebuah bazar amal yang sangat menguntungkan bagi setiap muslim.</div>
<h2 style="border: 0px; color: #444444; font-family: Arial, sans-serif; line-height: 1.2em; margin: 0px 0px 12px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="font-size: small;">Amalan-amalan yang sangat dianjurkan dalam sepuluh hari pertama Dzulhijjah</span></strong></h2>
<div style="border: 0px; color: #444444; font-family: Arial, sans-serif; line-height: 18.75px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah adalah musim kebaikan. Sudah selayaknya setiap muslim memberikan perhatian yang lebih terhadapnya. Sudah sewajarnya setiap muslim meningkatkan amal shalihnya pada waktu tersebut, melebihi amal shalihnya pada waktu yang lain. Seorang ulama tabi’in, Abu Utsman Abdurrahman bin Mull an-Nahdi (wafat tahun 95 H) berkata, “<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Generasi salaf (sahabat) sangat memuliakan puluhan hari yang tiga; sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan, sepuluh hari pertama Dzulhijjah, dan sepuluh hari pertama Muharram.”</em></div>
<div style="border: 0px; color: #444444; font-family: Arial, sans-serif; line-height: 18.75px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Adapun amalan yang selayaknya dilakukan oleh setiap muslim yang memiliki kemampuan pada sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah ini adalah sebagai berikut:</div>
<ol style="border: 0px; color: #444444; font-family: Arial, sans-serif; line-height: 18.75px; list-style-image: initial; list-style-position: initial; margin: 0px 0px 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px 0px 0px 2em; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Haji dan umrah.</div>
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Rasulullah SAW bersabda, “<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Satu umrah ke umrah lainnya menjadi penghapus dosa-dosa di antara keduanya, dan haji yang mabrur tidak ada balasan yang setimpal untuknya selain surga.” </em><strong style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">(HR. Bukhari dan Muslim)</strong></div>
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Haji mabrur adalah haji yang dilaksanakan ikhlas demi meraih ridha Allah dan dikerjakan sesuai tuntunan Rasulullah SAW. Ciri utamanya adalah keimanan, ketakwaan, dan amal shalih pelakunya setelah mengerjakan haji mengalami peningkatan ke arah yang lebih baik.</div>
</li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px 0px 0px 2em; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Shaum sunnah, yaitu shaum sunnah antara tanggal 1-9 Dzulhijjah. Minimal mengerjakan shaum sunnah Arafah tanggal 9 Dzulhijjah bagi selain jama’ah haji.</div>
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Shaum sunnah adalah amal shalih yang sangat dicintai oleh Allah. Allah bahkan menganggap Dzat-Nya sebagai pemilik khusus shaum, dan Allah sendiri yang akan memberikan balasannya. Sebagaimana disebutkan dalam hadits qudsi bahwa Allah SWT berfirman, “<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Semua amal anak manusia untuk dirinya sendiri, kecuali shaum, karena sesungguhnya shaum itu untuk-Ku dan Aku sendiri yang akan membalasnya.”</em> <strong style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">(HR. Bukhari dan Muslim)</strong></div>
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Jika kita tidak mampu memperbanyak shaum sunnah pada sembilan hari pertama bulan Dzulhijjah ini, maka setidaknya kita melaksanakan shaum hari Arafah pada tanggal sembilan Dzulhijjah. Rasulullah SAW bersabda tentang keutamaan shaum hari Arafah,</div>
<div dir="rtl" style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
صِيَامُ يَوْمِ عَرَفَةَ ، أَحْتَسِبُ عَلَى اللهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِي قَبْلَهُ ، وَالسَّنَةَ الَّتِي بَعْدَهُ</div>
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
“<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Shaum hari Arafah, aku mengharap Allah menghapuskan dengannya dosa satu tahun sebelumnya dan dosa satu tahun sesudahnya.” </em><strong style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">(HR. Muslim, Tirmidzi, dan Ibnu Majah)</strong></div>
</li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px 0px 0px 2em; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Shalat wajib lima waktu secara berjama’ah di masjid dan memperbanyak shalat sunnah.</div>
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Sebaiknya setiap muslim menjaga pelaksanaan shalat sunnah Rawatib, shalat Dhuha, shalat Tahajud, shalat Witir, shalat tahiyatul masjid, dan shalat sunnah lainnya. Dalam hadits qudsi Allah SWT berfirman, “<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Hamba-Ku senantiasa mendekatkan dirinya kepada-Ku dengan amalan-amalan sunnah sehingga Aku mencintainya.” </em><strong style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">(HR. Bukhari, Ibnu Majah, dan Ahmad)</strong></div>
</li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px 0px 0px 2em; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Tasbih, tahmid, tahlil, takbir, dan dzikir.</div>
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit;">Umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak bacaan tasbih, tahmid, tahlil, takbir, dan dzikir pada sepuluh hari pertama Dzulhijjah berdasar firman Allah SWT,</span></div>
<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div style="text-align: justify;">
<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">“Supaya mereka mempersaksikan berbagai manfaat bagi mereka dan supaya mereka menyebut nama Allah pada hari-hari yang telah ditentukan atas rezki yang Allah telah berikan kepada mereka berupa binatang ternak</em><span style="font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit;">.”</span><span style="font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit;"> </span><strong style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">(QS. Al-Haj (22): 28)</strong></div>
</em><br />
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Dari Ibnu Umar dari Nabi SAW bersabda,</div>
<div dir="rtl" style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
عَنِ ابْنِ عُمَرَ ، عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : مَا مِنْ أَيَّامٍ أَعْظَمُ عِنْدَ اللهِ ، وَلَا أَحَبُّ إِلَيْهِ مِنَ الْعَمَلِ فِيهِنَّ مِنْ هَذِهِ الْأَيَّامِ الْعَشْرِ ، فَأَكْثِرُوا فِيهِنَّ مِنَ التَّهْلِيلِ ، وَالتَّكْبِيرِ ، وَالتَّحْمِيدِ</div>
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
“<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Tiada hari yang lebih agung di sisi Allah dan amal kebaikan pada hari tersebut lebih dicintai oleh Allah, melebihi sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah ini. Maka hendaklah kalian memperbanyak tahlil, takbir, dan tahmid.” </em><strong style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">(HR. Ahmad)</strong></div>
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Imam Bukhari berkata, “Ibnu Umar dan Abu Hurairah RA keluar ke pasar pada sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah. Keduanya mengumandangkan takbir, maka orang-orang mengikuti keduanya dalam mengumandangkan takbir. Ibnu Umar juga mengumandangkan takbir dari dalam tendanya di Mina, maka jama’ah masjid yang mendengarnya ikut mengumandangkan takbir. Mendengar hal itu, orang-orang di Pasar ikut mengumandangkan takbir, sehingga Mina bergemuruh dengan suara takbir. Pada hari-hari tersebut, Ibnu Umar mengumandangkan takbir di Mina, setelah shalat wajib, di atas kasur, tenda, tempat duduk, dan jalan yang dilaluinya. Ia bertakbir pada seluruh hari tersebut.”</div>
</li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px 0px 0px 2em; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Sedekah.</div>
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Sedekah secara umum hukumnya sunnah, dan nilai kesunnahannya pada sepuluh hari pertama bulanDzulhijjah ini semakin kuat. Allah SWT berfirman (yang artinya), “<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir terdapat seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui</em>.”<strong style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">(QS. Al-Baqarah (2): 261)</strong></div>
</li>
<li style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px 0px 0px 2em; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Menyembelih hewan kurban.</div>
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Di antara bentuk sedekah adalah menyembelih hewan kurban dan membagi-bagikan dagingnya kepada kaum muslimin pada tanggal 10 Dzulhijjah. Dari Anas bin Malik RA berkata, “<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Nabi SAW berkurban dengan menyembelih dua ekor domba yang berwarna putih dan bertanduk dua. Beliau membaca bismillah dan takbir, menekankan kakinya ke sisi leher domba, dan menyembelihnya dengan tangan beliau sendiri</em>.” <strong style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">(HR. Bukhari dan Muslim)</strong></div>
<div style="border: 0px; font-family: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Selain amalan-amalan di atas, terdapat banyak amalan yang selayaknya digalakkan. Antara lain: membaca Al-Qur’an, membaca istighfar, berbakti kepada orang tua, menyambung tali kekerabatan, menyebar luaskan salam, memberikan makanan, mendamaikan dua pihak yang bersengketa, amar ma’ruf dan nahi munkar, menjaga lisan dan kemaluan, berbuat baik kepada tetangga, memuliakan tamu, memberi nafkah kepada keluarga, mengasuh anak yatim, menengok orang sakit, membantu kesulitan orang lain, menunaikan amanat, mengembalikan barang titipan, melunasi hutang, dan lain sebagainya.</div>
</li>
</ol>
<div style="border: 0px; color: #444444; font-family: Arial, sans-serif; line-height: 18.75px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Semoga bermanfaat serta kita dapat melewati sepuluh pertama bulan Dzulhijjah ini dengan meraih pahala yang berlimpah, <em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">insyaAllah</em>.</div>
<div style="border: 0px; color: #444444; font-family: Arial, sans-serif; line-height: 18.75px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<em style="border: 0px; font-family: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Wallahu a’lam bish-shawab</em></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #444444; font-family: Arial, sans-serif; line-height: 18.75px;">- See more at: http://www.arrahmah.com/kajian-islam/panduan-amalan-10-hari-pertama-bulan-dzulhijjah.html#sthash.Ht5N0gzV.dpuf - See more at: http://www.arrahmah.com/kajian-islam/panduan-amalan-10-hari-pertama-bulan-dzulhijjah.html#sthash.Ht5N0gzV.dpuf</span></div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-90733802825296753382014-11-17T12:55:00.000+07:002014-11-17T12:55:53.484+07:007 SUNNAH HARIAN NABI MUHAMMAD SAW, Menjadikan Hidup Lebih Bermakna<div style="background-color: white;">
<h2 class="_5clb" style="text-align: justify;">
<em><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Bismillahir-Rahmanir-Rahim ....</span></em></h2>
</div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<em><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">“ Subhannallah Walhamdulillah Wala ilaha illallah Allahu Akbar !”</span></em></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Kita semua menyadari bahwa HIDUP INI HANYALAH SESAAT. Dan kita akan HIDUP SELAMANYA DI AKHIRAT kelak. Keadaan inilah yang membangun ’semangat berjibaku’ agar kita semua MENGELOLA HIDUP yang sesaat ini untuk kebahagiaan selama-lamanya di akhirat, kelak.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Tidaklah heran, mengapa orang Mukmin semakin hari semakin bertakwa. Karena merekan tahu dan sadar bahwa SEMAKIN HARI SEMAKIN DEKAT PERJUMPAAN DENGAN ALLAH SWT. Sehingga hari-harinya dilalui dengan kesibukan untuk MEMPERBAIKI DIRI dalam kebaikan.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Salah satu usahanya adalah melahirkan perbaikan dan kebaikan dengan MENGAMALKAN SUNNAH HARIAN Rasulullah SAW.</span></div>
<a name='more'></a><br />
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Rekan-rekan se-iman, marilah kita menghentikan sejenak aktifitas kita sehari-hari yang menyibukkan diri, agar kita dapat sejenak waktu untuk BERHENTI, BERPIKIR, MERENUNG dan MENCONTOH teladan kita semua RASULULLAH SAW, melalui serial Artikel singkat ” 7 Sunnah Harian NABI SAW ”, agar menjadikan hidup kita lebih bermakna, untuk mempersiapkan diri kita dalam menghadapi sisa-sisa kehidupan kita.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">1. Shalat Tahajud ...</span></strong></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Kita semua mengetahui, bahwa Shalat Tahajud adalah SHALAT TERAMAT PENTING SETELAH SHALAT FARDHU (wajib) lima waktu. Karena dengan shalat Tahajud Allah SWT akan MENGANGKAT DERAJAT kehidupan manusia.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Shalat Tahajud dilakukan diwaktu malam (setelah tidur) karena disaat malam-sunyi tersebut melakukan shalat akan LEBIH KHUSYUK dan bacaan di waktu tsb LEBIH BERKESAN.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Al-Isra : 79 ”Dan dari sebagian malam hendaklah engkau bangun (tahajud), sebagai AMALAN TAMBAHAN untukmu. Semoga Tuhanmu mengangkat (derajatmu) ke tempat terpuji”.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Abu Huraira R.A meriwayatkan RASULULLAH SAW bersabda :”Tuhan kita turun SETIAP MALAM ke langit dunia pada SEPERTIGA MALAM terakhir, dan berfirman – Siapa yang BERDOA kepada-Ku PASTI AKU KABULKAN, siapa yang MEMOHON kepada-Ku PASTI AKU BERI, dan siapa yang MEMOHON AMPUN kepada-Ku, PASTI AKU AMPUNI !” (HR. Al-Jama’ah).</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Amr bin Al-Ash meriwayatkan Rasulullah SAW bersabda : ”Sedekat-dekat hamba kepada Allah SWT adalah PADA TENGAH MALAM TERAKHIR. Apabila engkau bisa termasuk golongan orang BERDZIKIR mengingat Allah SWT pada saat itu, maka lakukanlah ” (HR. Al-Hakim).</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Salman Al-Farisi meriwayatkan, Rasulullah SAW bersabda : ”Kerjakanlah shalat malam, sebab itu adalah KEBIASAAN ORANG SHALEH sebelum kamu, JALAN MENDEKATKAN DIRI kepada Tuhan, PENEBUS KEJELEKAN, PENCEGAH DOSA, serta PENGHALAU SAKIT ”.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Subhanallah ! Demikian besarnya keutamaan Shalat Tahajud. Marilah kita mulai rutin lakukan !</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Pelaksanaan : - Shalat malam sebaiknya DILAKUKAN DI RUMAH, bukan di Masjid. - Bacaan shalat malam BOLEH NYARING dan juga BOLEH PELAN. - Jumlah rakaatnya MINIMAL 2 rakaat, 4, 8, dst, tidak terbatas. - Diakhiri dengan SHALAT SUNNAH WITIR 3 rakaat, ganjil.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">2. Membaca & Mempelajari AL-QUR’AN ...</span></strong></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Rekan Muslim, terjadinya berbagai masalah kompleks dalam kehidupan pribadi, keluarga, organisasi, perusahaan dan bernegara, terjadinya karena semua bersumber kepada AL-QUR’AN TIDAK DIJADIKAN SEBAGAI PETUNJUK dan PEDOMAN HIDUP.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Kinilah saatnya kita ”kembali untuk mendalami” kitab yang bersumber dari Allah SWT! (bukan karangan manusia !) tersebut.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Al-Qur’an sebaiknya dipelajari secara SISTEMATIS, diungkap maknanya, digali kandungannya dan isinya sebagai PEDOMAN HIDUP. Bahkan secara transendental-psikologis, Al-Qur’an harus didekati secara emosional, MELIBATKAN PERASAAN dalam upaya menyelami makna terdalam dan hikmah tertinggi yang dimiliki.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">”Dan apabila dibacakan ayat-ayat Allah SWT yang maha Pemurah kepada mereka, mereka MENYUNGKUR, BERSUJUD dan MENANGIS” (QS. Maryam : 58)</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">HR.Tirmidzi : ”Al-Quran adalah kitab Allah SWT yang berisi SEJARAH UMAT sebelum kamu, BERITA UMAT sesudahmu, kitab yang MEMUTUSKAN/menyelesaikan urusan di antara kamu, yang nilainya bersifat PASTI & ABSOLUT. Siapa saja yang durhaka ”meninggalkannya” pasti Allah SWT akan ”memusuhinya”. Siapa yang MENCARI PETUNJUK SELAIN AL-QUR’AN, PASTI AKAN TERSESAT. Al-Qur’an adalah tali Allah yang sangat kuat, PERINGATAN YANG BIJAKSANA dan JALAN YANG SANGAT LURUS”.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Langkah yang sebaiknya kita lakukan adalah dengan : - Membacanya - Mencatatnya - Menghafalnya - Memahaminya - Mengamalkannya</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Perlu diingat, bahwa Al-Qur’an baru terbukti menjadi petunjuk ketika ada KENYATAAN DALAM PRAKTEK KEHIDUPAN kita. Agar pendalaman Al-Qur’an yang kita lakukan semakin berimplikasi positif bagi kita dan manusia secara umum, maka dalam MENGEKSPLOITASI isi, kisah, hikmah Al-Qur’an seharusnya kita belajar kepada para ulama yang sudah lebih awal dan lebih panjang menadaburi Al-Qur’an termasuk sejumlah tafsir dan karya tulis.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Sedemikian pentingnya sebuah kandungan makna/isi Al-Qur’an, sampai Allah SWT berfirman :</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">”Kalau sekiranya kami turunkan Al-Qur’an kepada sebuah gunung, pasti kamu akan melihatnya TUNDUK TERPECAH-PECAH disebabkan TAKUT KEPADA ALLAH SWT. Perumpamaan itu Kami buat untuk manusia supaya mereka BERPIKIR ! ” (QS. Al-Hasyr : 21)</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">3. Shalat Shubuh Berjamaah di Masjid ...</span></strong></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Rasulullah SAW menyampaikan sebuah hadits di hadapan para sahabatnya, ketika menanyakan salah seorang jamaahnya tidak terlihat dalam shaf shubuh berkali-kali :</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">”Sungguh, shalat yang PALING BERAT BAGI ORANG MUNAFIK, adalah shalat Isya dan SHALAT SHUBUH. Sekiranya mereka mengetahui apa yang terkandung di dalamnya, mereka pasti mendatangani keduanya, SEKALIPUN DENGAN MERANGKAK ” (HR. Bukhari-Muslim).</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Banyak ulama hadits menilai tentang penjelasan hadits ini, di antaranya bahwa untuk menilai seseorang apakah sungguh-SUNGGUH BERIMAN atau malah MUNAFIK, maka dapat dilihat shalat shubuhnya.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Shalat Shubuh merupakan satu di antara shalat wajib 5-waktu yang mempunyai KEKHUSUS-AN dan memiliki KEUTAMAAN yang luar biasa.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">1.Merupakan SHALAT PALING UTAMA yang diwajibkan pada kaum Muslimin. (merupakan shalat yang sejak awal disyariatkan tetap 2-rakaat).</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">2.ADZAN shubuh berbeda dengan adzan shalat wajib lainnya, dengan menambahkan ’Ash-shaltu khairum minan naum’ – ”shalat itu lebih baik dari tidur, sebanyak 2 kali”.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">3. Rasulullah SAW memberikan DOA KHUSUS setelah shalat shubuh, yang berbeda dengan shalat lain. Doa ini sebagai tambahan ’wirid’ penutup shalat.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Diriwayatkan oleh Abu Dzar RA, bahwa Rasulullah SAW bersabda : ”Siapa mengatakan setelah shalat shubuh, SEBELUM MENINGGALKAN TEMPAT DUDUKNYA dan BERBICARA SEDIKITPUN – La ilaha illallahu wahdahu la syarikalah lahul mulku wa lahul hamdu yuhyi wa yuhyi wa yumitu wahuwa ala kulli sya in qadir - sebanyak 10X, maka akan ditulis baginya 10 kebaikan, dihapus 10 kesalahan dan diangkat derajatnya 10 kali lebih tinggi. Satu hari penuh ia terlindungi dari suatu yg tidak disukai, terlindungi dari syetan, tidak ada dosa yang pantas dianggap sebagai dosa, kecuali syirik ” (HR.Tirmidzi).</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Rasulullah SAW pernah menasehati Muslim bin harits : ” Jika kamu shalat shubuh, maka bacalah sebelum kamu berbicara – Allahumma ajirni minannar (Ya ALLAH lindungilah aku dari api neraka) – sebanyak 7X, maka jika kamu mati hari itu, ALLAH akan menjauhkanmu dari api neraka ” (HR. Abu Dawud dan Nasa’i).</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">4. Rasulullah SAW selalu MENYURUH MEMENDEKKAN BACAAN shalat, KECUALI SHALAT SHUBUH !Abu Barzah Al-Islami meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW pada shalat shubuh membaca 60 sampai 100 ayat …..sampai sebentar lagi matahari terbit (HR. Muslim).</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">5. Rasulullah SAW mempunyai BACAAN KHUSUS SHALAT SHUBUH di HARI JUMAT ! Abu Huraira meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW membaca pada rakaat pertama SURAH AS-SAJADAH dan rakaat kedua SURAH AL-INSAN. Keistimewaan ini tidak terjadi pada shalat wajib lainnya !</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">6. Shalat shubuh TIDAK BISA DI-QASAR dan DIJAMAK !</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Seperti yang juga kita pahami dari beberapa hadits, pada saat shalat shubuh inilah pergantiang malam dan siang dimulai. Pada saat itu pula MALAIKAT MALAM dan SIANG BERKUMPUL dan BERGANTI TUGAS.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">”SHALAT BERJAMAAH LEBIH UTAMA dari shalat sendirian sebanyak 25 kali lipat. Malaikat penjaga malam dan siang BERKUMPUL PADA SHALAT SHUBUH” (HR. Bukhari).</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">ALLAH SWT berfirman : ”Dan dirikanlah SHALAT SHUBUH. Sungguh, shalat shubuh itu DISAKSIKAN OLEH PARA MALAIKAT” (QS. Al-Isra : 78).</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Ada lagi hal utama dalam shalat shubuh, adalah – DUA RAKAAT SHALAT FAJAR (shalat sunah sebelum atau qabliyah shubuh) yang LEBIH BAIK DARI DUNIA & SEISINYA (HR. Muslim). Rasulullah SAW mengistimewakan shalat ini dengan menggambarkan bahwa : ”Seandainya dunia dan seisinya ini adalah sebuah kebaikan, maka JAUH LEBIH BAIK 2 RAKAAT SHALAT FAJAR YANG KITA KERJAKAN” !</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Selain itu pula, SHALAT SHUBUH BERJAMAAH DI MASJID bisa menjadi PENERANG PADA HARI KIAMAT KELAK, seperti yg disabdakan Rasulullah SAW : ”Berilah kabar gembira bagi orang-orang YANG BERJALAN DI KEGELAPAN MENUJU MASJID (untuk mengerjakan shalat shubuh) DENGAN CAHAYA YANG TERANG-BENDERANG (pertolongan) PADA HARI KIAMAT ! ” (HR. Abu Dawud, Tirmidzi dan Ibn Majah).</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Dari semua pengetahuan kita tentang keutamaan SHALAT SHUBUH BERJAMAAH DI MASJID INI, kesombongan apalagi pada diri kita yang akan menghalangi untuk menjalankannya ?</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">4. Melakukan SHALAT DHUHA ...</span></strong></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">”Wahai anak Adam, cukupilah aku dengan melakukan EMPAT RAKAAT SHALAT DHUHA pada pagi hari, maka aku akan MENCUKUPI KEBUTUHANMU pada akhir hayatmu” (HR Ahmad & Abu Ya’la).</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Beliau berwasiat kepadaku tentang 3 hal, yang sejak itu aku TIDAK PERNAH MENINGGALKANNYA :</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Pertama - Hendaknya aku tidak tidur sebelum mengerjakan SHALAT WITIR</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Kedua - Hendaknya aku tidak meninggalkan dua rakaat SHALAT DHUHA (karena shalat DHUHA adalah shalatnya ’awwabin’-orang yg bertobat kepada ALLAH SWT serta meninggalkan maksiat)</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Ketiga - Hendaknya aku BERPUASA 3 HARI setiap bulan - (HR. Tirmidzi dan Nasa’i)</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Salah satu makna fungsional shalat DHUHA adalah agar pelakunya MENDAPATKAN REZEKI dan DIJAUHKAN DARI KEMISKINAN : ”Shalat DHUHA itu mendatangkan rezeki dan menolak kemiskinan, dan tidak ada yang memelihara shalat kecuali orang-orang bertobat” (HR. Tirmidzi)</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">”Siapa yang mengerjakan shalat DHUHA 2 rakaat – dia TIDAK AKAN dicatat dalam kelompok orang-orang yang LUPA.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Siapa yang mengerjakan shalat DHUHA4 rakaat – dia dicatat dalam kelompok orang-orang yang AHLI IBADAH.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Siapa yang mengerjakan shalat DHUHA 6 rakaat – pada hari itu segala kebutuhannya DICUKUPI oleh ALLAH SWT.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Siapa yang mengerjakan shalat DHUHA 8 rakaat – maka ALLAH SWT mencatatnya termasuk golongan yang TUNDUK dan menghabiskan waktunya untuk BERIBADAH.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Dan, siapa yang mengerjakan shalat DHUHA 12 rakaat – maka ALLAH SWT membangunkan baginya sebuah ISTANA INDAH DALAM SURGA.Tidak ada dalam sehari-semalam kecuali ALLAH SWT pasti MEMBERIKAN ANUGERAH serta SEDEKAH kepada hambaNYA” (HR. Thabrani dan Abu Daud).</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Subhanallah !</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">5. BERSEDEKAH ...</span></strong></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Maha suci ALLAH SWT, ZAT yang telah membersihkan hati orang-orang beriman dari sifat angkuh dan serakah. ALLAH SWT lah yang menyelipkan ke sanubari orang beriman perasaan iba, simpati sekaligus empati kepada orang-orang yang lemah dan membutuhakan bantuan, melalui bersedekah.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Bersedekah tidak harus besar, yang penting dengan KEIKHLASAN.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Kita bersedekah TIDAK MENGHARAPKAN BALASAN dari orang yang kita bantu. Kita harus yakin ALLAH SWT lah yang akan membalas.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">”Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yg luasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa. (Yaitu) orang-orang yang MENAFKAHKAN (HARTANYA) DI WAKTU LAPANG & DI WAKTU SEMPIT, dan orang-orang yg menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. ALLAH menyukai orang-orang yang berbuat baik ” (QS. Ali Imran : 133-134)</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">” Perbandingan (balasan atau pahala) bagi orang-orang yg MEMBELANJAKAN HARTANYA DI JALAN ALLAH seperti satu biji yg menumbuhkan tujuh cabang, di setiap cabang menjuntai seratus buah, dan ALLAH akan menggandakan (pahala) kepada siapa yang Dia kehendaki, dan ALLAH itu luas (pemberian-Nya) lagi sangat mengetahui ” (QS. Al-Baqarah : 261)</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">”Siapa yang MEMBANTU MENYELESAIKAN KESUSAHAN SESEORANG di dunia (lebih-lebih lagi saudara sesama Muslim), ALLAH PASTI MEMBANTU MENYELESAIKAN KESUSAHANNYA DI DUNIA dan AKHIRAT ” (HR. Bukhari).</span></div>
<ul style="background-color: white;">
<li style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Berkah sedekah bisa sirna jika orang yang bersedekah MENGUNGKIT-UNGKIT dan SELALU MENYEBUT-NYEBUT sedekah itu di depan umum.</span></li>
<li style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Sedekah dapat MEMADAMKAN MURKA ALLAH SWT</span></li>
<li style="text-align: justify;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Sedekah dapat MEMELIHARA MANUSIA DARI KEJAHATAN</span></li>
</ul>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Siapakah yang DIUTAMAKAN UNTUK DIBERI SEDEKAH ?</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">1- ANAK YATIM, karena sebelum dewasa anak yatim belum dapat mandiri. Mereka adalah TITIPAN ALLAH SWT kepada hamba lainnya yang mampu.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">2- FAKIR MISKIN, yang perlu dibantu agar dapat diberdayakan agar mandiri.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">3- JANDA dan LANSIA, karena kehilangan tulang punggung pencari nafkahnya, serta kehilangan masa produktifnya.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">4- YANG TERLILIT HUTANG</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">5- YANG TERKENA MUSIBAH</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">6. SELALU DALAM KEADAAN BERWUDHU ...</span></strong></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Banyak hadits yang sangat menganjurkan untuk TETAP BERWUDHU WALAUPUN TIDAK HENDAK MENDIRIKAN SHALAT.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Berdasarkan sunnah tsb, mulai generasi sahabat hingga orang-orang shaleh, senantiasa mereka MENJAGA WUDHU DALAM SEGALA AKTIFITAS, baik dalam perjalanan, membaca Al-Qur’an, menuntut ilmu, dalam bekerja, ketika hendak tidur, termasuk sebelum & sesudah berhubungan suami-istri.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">BERWUDHU BUKAN HANYA DISAAT MENGHADAP ALLAH SWT dalam shalat, tapi juga ketika akan tidur – BERADA DALAM KESUCIAN.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">ALLAH SWT berfirman : ”Sungguh, ALLAH menyukai orang-orang yg bertobat dan mereka yang MENYUCIKAN DIRI” (QS. Al-Baqarah : 222).</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Abu Hurairah meriwayatkan RASULULLAH SAW, bersabda : ”Pada hari kiamat, karena bekas wudhunya (yang bercahaya). Siapa ingin memanjangkan ghurram-nya silakan lakukan” (HR. Bukhari).</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">”Siapa yang BERWUDHU (untuk mendapatkan) KESUCIAN, maka ALLAH akan MENETAPKAN BAGINYA DENGAN SEPULUH KEBAIKAN” (HR. Abu Daud)</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">”Seseorang senantiasa DIANGGAP SEPERTI DALAM KEADAAN SHALAT, asal dia tidak berhadas (= buang angin)” (HR. Bukhari)</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">7. SELALU BERDZIKIR ...</span></strong></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Dzikrullah memiliki daya hidup. Menghidupkan dan menyemangati jiwa yang rapuh, melapangkan jiwa yang sempit serta membangkitkan keyakinan bagi yang mengalami kelelahan dalam menjalani kehidupan.</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">DZIKIR yang UTAMA :</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">* La ilaha illallah wahdahu la syarika lah. Lahul mulku wa lahu hamdu wa huwa ’ala kulli syay’in qadir * Subhanallah wal hamdu lillah wa ilaha illallah wallahu akbar * Subhanallah wa bihamdihi * Subhanallahi wa bihamdihi, subhanallahil azhim * (surah Al-Fatihah)</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">Rasulullah SAW bersabda : ”Perumpamaan orang yang berdzikir kepada Tuhannya dan orang yang tidak berdzikir, seperti ORANG YG HIDUP dan ORANG YG MATI” (HR. Bukhari)</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">”Dan laki-laki yang BANYAK MENYEBUT (MENGINGAT) ALLAH disertai dengan perempuan yang banyak menyebut Allah, maka Allah telah menyediakan untuk mereka AMPUNAN & PAHALA YG BESAR ” (QS. Al-Ahzab : 35)</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">”Maka apabila kami telah menyelesaikan shalat, INGATLAH DI WAKTU BERDIRI, DUDUK maupun BERBARING ….” (QS. An-Nisa : 103)</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">”Karena itu, INGATLAH KALIAN PADA-KU, niscaya Aku pun akan ingat pada kalian…” (QS. Al-Baqarah : 152)</span></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; margin-top: 10px; text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: x-small;">”INGATLAH TUHANMU SEBANYAK-BANYAKNYA dan BERTASBIHLAH dengan memuji Tuhanmu di waktu petang dan pagi ” (QS. Ali-Imran : 41)</span></div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-26305063888724355322014-11-17T12:47:00.004+07:002014-11-17T12:49:05.422+07:00Tiga Pengiring Mayit<div dir="RTL" style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : “يَتْبَعُ الْمَيِّتَ ثَلاَثَةٌ، فَيَرْجِعُ اثْنَانِ وَيَبْقَى وَاحِدٌ، يَتْبَعُهُ أَهْلُهُ وَمَالُهُ وَعَمَلُهُ، فَيَرْجِعُ أَهْلُهُ وَمَالُهُ، وَيَبْقَى عَمَلُهُ”.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Rasulullah SAW bersabda : <em>“Ada tiga yang akan menyertai mayit, dua akan kembali pulang, dan satunya lagi akan tetap bersamanya; keluarga dan hartanya akan kembali pulang sedangkan amalnya akan tetap bersamanya”.</em>(Hadits Muttafaq ‘Alaihi)</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Kandungan Hadits</span></strong></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Kematian akan datang kepada kita, siap atau tidak siap, di mana pun kita, dalam keadaan bagaimana pun dan kapan pun, pasti dia akan menjemput kita. Kematian hanya sekali dirasakan oleh setiap yang bernyawa, namun penyebab kematian banyak macamnya. Malakul maut, malaikat pencabut nyawa, yang diberi tugas oleh Allah SWT pasti akan menjemput ‘paksa’ setiap yang bernyawa tanpa kompromi dan tanpa ada pemberitahuan terlebih dahulu, tanpa memberi salam atau pun peringatan, kematian akan datang tanpa harus terjadi gempa bumi atau tsunami, tanpa harus menunggu sakit atau masa kritis dan lain sebagainya. Siapapun kita, pasti akan merindukan kematian dalam keadaan <em>husnul khatimah</em>, diwafatkan oleh Allah SWT dalam keadaan muslim, muslim yang taat yang siap ‘menyambut’ malaikat pencabut nyawa setiap saat.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Tiga Pengiring Mayit</span></strong></div>
<a name='more'></a><br />
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong>Keluarganya. </strong>Manakala seseorang yang telah wafat, maka orang-orang akan mengiringinya, terutama keluarganya, menuju tempat tinggal sementara di alam kubur, alam kubur yang akan menjadi ‘rumah idaman’ setiap insan muslim yang shalih dan akan menikmati ‘malam pertamanya’ di sana. Alam kubur akan menjadi malapetaka bagi mereka yang durhaka kepada Sang pencipta alam semesta.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong>Hartanya.</strong> Harta yang dia miliki baik berupa kendaraan ataupun para pembantu dan ajudan apa bila si mayit seorang kaya atau pejabat, mereka akan mengiringinya menuju pemakaman.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Keluarga dan harta hanya akan menyertainya sampai di pemakaman, sesayang apapun seseorang kepada si mayit, dan sebanyak apapun harta yang dia miliki, semuanya pasti tidak akan mau menemaninya di ‘rumah masa depan’ tersebut.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong>Amalnya. </strong> Hanya amal si mayit yang akan kekal menyertainya hingga alam kubur bahkan sampai akhirat kelak. Sedangkan keluarga dan hartanya akan kembali pulang. Amal inilah yang akan menyertai dan menemani si mayit di alam kubur, bila amal shalih yang menjadi bekal dan menemaninya selama di ‘rumah masa depan’ tersebut, maka kenikmatan yang akan selalu dia rasakan. Namun sebaliknya apabila bekal amal buruk dan kedurhakaan dia kepada Sang Pencipta, maka malapeka dan siksa yang akan selalu dirasakan di alam <em>barzakh</em> tersebut.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Hadits di atas memberikan isyarat bahwa dunia dengan segala kenikmatannya tidak akan menyertai si mayit hingga ke liang lahad. Harta, anak, keluarga dan kerabat akan kembali pulang dan tidak akan menemaninya memulai ‘malam pertamanya’ dan hari-harinya di alam kubur hingga kiamat tiba. Hanya amalnya yang akan menyertainya, amal shalih atau buruk akan menemaninya selama berada di alam kubur tersebut. Oleh karenanya, bersungguh-sungguh untuk terus beramal shalih harus senantiasa kita usahakan, sehingga dia akan menjadi teman setia kita di alam yang hanya ditempati setiap insan seorang diri. Kita berusaha seoptimal mungkin untuk mencari ‘teman setia’ yang baik yang akan menemani kita di ‘rumah masa depan’ tersebut.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Sukses Hakiki</span></strong></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Untuk meraih sukses yang hakiki, kita harus melakukan bersungguh-sungguh dalam beramal shalih, sehingga amal shalih tersebut akan menjadi pendamping hidup di alam kubur hingga ke akhirat. Kesuksesan yang hakiki adalah ketika kelak kita akan dijauhkan oleh Allah SWT dari azab api neraka dan dimasukkan ke dalam surga-Nya dengan mendapatkan limpahan nikmat yang kekal abadi selama-lamanya. Berbeda dengan kenikmatan dunia yang hanya sedikit dan tidak kekal dan seringkali melalaikan kita dari ketaatan kepada Allah SWT dan mengingat-Nya.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Allah SWT berfirman :</span></div>
<div dir="RTL" style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“كُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ وَإِنَّمَا تُوَفَّوْنَ أُجُورَكُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلاَّ مَتَاعُ الْغُرُورِ”.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><em>“</em><em>Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. </em><em>Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia telah beruntung (sukses). Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan.</em>” Wallahu a’lam</span></div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-71801065166347994932014-11-17T12:47:00.000+07:002014-11-17T12:49:05.453+07:00Dua Mata Yang Tidak Disentuh Api Neraka<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Menangis adalah sebuah fitrah, sebuah sunnatullah yang Allah berlakukan untuk setiap hamba-Nya. Banyak tangisan atau tetesan air mata yang bernilai sia-sia, hampa, tanpa pahala, bahkan terkadang bernilai tipuan dan dosa yang akan mengakibatkan pelakunya mendapatkan murka Allah SWT.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin: 0px; padding: 0px; text-align: right; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : “عَيْنَانِ لاَ تَمَسُّهَمَا النَّارُ أَبَداً : عَيْنٌ بَكَتْ مِنْ خَشْيَةِ اللهِ، وَعَيْنٌ بَاتَتْ تَحْرُسُ فِيْ سَبِيْلِ اللهِ”.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Rasulullah SAW bersabda:<em> “Dua mata yang tidak akan disentuh api neraka untuk selama-lamanya : mata yang menangis karena takut kepada Allah dan mata yang bermalam dalam rangka berjaga di jalan Allah”.</em> (HR. Tirmidzi)</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Menangis adalah sebuah fitrah, sebuah sunnatullah yang Allah berlakukan untuk setiap hamba-Nya. Banyak tangisan atau tetesan air mata yang bernilai sia-sia, hampa, tanpa pahala, bahkan terkadang bernilai tipuan dan dosa yang akan mengakibatkan pelakunya mendapatkan murka Allah SWT.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Namun dalam pandangan Islam, menangis memiliki nilai tersendiri, di mana, ada beberapa tangisan atau tetesan air mata yang membuat pelakunya akan mendapatkan kedudukan mulia dan ganjaran pahala yang luar biasa dari Allah SWT.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dua Mata Yang Tidak Disentuh Api Neraka</span></strong></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dalam hadits di atas disebutkan dua macam mata yang tidak akan disentuh api neraka selama-lamanya:</span></div>
<a name='more'></a><br />
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Pertama : Mata yang menangis karena takut kepada Allah</span></strong></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Jenis mata yang pertama ini tidak dimiliki oleh semua orang. Orang yang memiliki mata ini tidak akan mampu meneteskan air matanya, kecuali bila jiwanya bersih, ruh dan hatinya jernih diiringi dengan rasa takut kepada Allah SWT, yang demikian ini akan memudahkan mengalirnya air mata takwa, bukan air mata palsu yang penuh dengan kepura-puraan.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Menangis karena takut kepada Allah adalah diantara sifat orang-orang Mukmin. Dan orang yang tidak mampu untuk menetekan air matanya karena takut kepada Allah adalah orang memiliki hati yang sangat keras, hati yang sangat keras ini disebabkan karena banyaknya dosa, dan banyaknya dosa diantaranya disebabkan dari makanan yang dimakan dengan cara yang tidaka hala alias haram, memakan makanan yang haram karena lupa akan kematian, lupa akan kematian karena terlalu jauh berangan-angan, panjang angan-angan kerena cinta dunia, dan cinta dunia pangkal dari segala kekeliruan.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Allah SWT memuji orang-orang suka menangis karena takut kepada-Nya, demikian Allah SWT berfirman dalam Al-Quran :</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin: 0px; padding: 0px; text-align: right; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“إِنَّ الذِّيْنَ أُوْتُوا الْعِلْمَ مِنْ قَبْلِهِ إِذَا يُتْلَى عَلَيْهِمْ يَخِرُّوْنَ لِلأَذْقَانِ سُجَّدًا. وَيَقُوْلُوْنَ سُبْحَانَ رَبِّنَا إِنْ كَانَ وَعْدُ رَبِّنَا لَمَفْعُوْلاً. وَيَخِرُّوْنَ لِلأَذْقَانِ يَبْكُوْنَ وَيَزِيْدُهُمْ خُشُوْعًا”.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><em>“Sesungguhnya orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan sebelumnya apabila Al Qur’an dibacakan kepada mereka, mereka menyungkur atas muka mereka sambil bersujud, dan mereka berkata: “Maha Suci Tuhan kami, sesungguhnya janji Tuhan kami pasti dipenuhi”. Dan mereka menyungkur atas muka mereka sambil menangis dan mereka bertambah khusyu”.</em> (QS. Al-Isra : 107-109)</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Menangis karena takut kepada Allah SWT memiliki keutamaan yang sangat agung di sisi Allah SWT :</span></div>
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><div style="text-align: justify;">
Rasulullah SAW bersabda :</div>
</span><br />
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: right; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">لاَ يَلِجُ النَّارَ رَجُلٌ بَكَى مِنْ خَشْيَةِ اللهِ تَعَالَى حَتَّى يَعُودَ اللَّبَنُ فِي الضَّرْعِ…”.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><em>“Tidak akan masuk neraka seseorang yang menangis karena takut kepada Allah, hingga susu kembali ke payudara”.</em> (HR. Tirmidzi dan Nasa’i)</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Abdullah bin Umar RA berkata : <em>“Aku menangis karena takut kepada Allah lebih aku sukai dari pada aku berinfaq sebesar seribu dinar”.</em></span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ada banyak jenis tangisan, diantaranya seperti yang di sebutkan oleh Yazid bin Maisarah rahimahullah, beliau berkata : <em>“Menangis itu ada tujuh macam : Menangis karena bahagia, menangis karena sedih, ketakutan, riya, kesakitan, syukur dan menangis kerena takut kepada Allah ta’ala, menangis karena takut kepada Allah inilah yang akan dapat memadamkan api yang besarnya seluas lautan”.</em></span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Rasulullah SAW bersabda :</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“لَيْسَ شَيْءٌ أَحَبَّ إِلَى اللهِ مِنْ قَطْرَتَيْنِ وَأَثَرَيْنِ : قَطْرَةٌ مِنْ دُمُوْعِ خَشْيَةِ اللهِ ، وَقَطْرَةُ دَمٍ تَهْرَاقُ فِيْ سَبِيْلِ اللهِ…”.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><em>“Tidak ada sesuatu yang lebih Allah sukai selain dua tetes dan dua jejak, tetesan air mata karena takut kepada Allah, da tetesan darah yang mengalir di jalan Allah ….</em>”.(HR. Tirmidzi)</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Kedua : Mata yang bermalam dalam rangka berjaga di jalan Allah</span></strong></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Jenis mata yang kedua ini juga tidak akan disentuh api neraka, karena dia menjalankan tugas mulia untuk terus melek dalam rangka fi sabilillah. Demikian sebagaimana di sebutkan dalam hadits di atas.</span></div>
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><div style="text-align: justify;">
Dua mata ini pula yang pada hari kiamat kelak akan mendapatkan suatu naungan yang tidak akan ada naungan melainkan hanya naungan Allah SWT.</div>
</span><br />
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dalam hadits shahih yang diriwayatkan oleh imam bukhari dan imam Muslim disebutkan bahwa ada tujuh golongan manusia yang Allah SWT naungi dengan naugan-Nya di hari yang tidak ada lagi naungan melainkan hanya naungan-Nya, diantaranya adalah : “…<em>dan seseorang yang mengingat Allah saat menyendiri lalu kedua matanya meneteskan air mata”.</em> (HR. Bukhari & Muslim)</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ibnul Qayyim rahimahullah menyebutkan beberapa jenis menangis : <em>“Menangis karena takut, menangis kasih sayang, Menangis karena cinta dan rindu, menangis karena senag dan bahagia, menangis kerena nifaq”.</em></span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<strong style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Manfaat dan keutamaan menangis karena Allah SWT:</strong></div>
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><div style="text-align: justify;">
<strong>Pertama </strong>: Menangis akan melahirkan hati yang lembut. <strong>Kedua</strong> : Menangis adalah diantara ciri-ciri orang shalih.<strong> Ketiga</strong> : Menangis adalah diantara sifat orang-orang yang khusyuk yang akan menghuni surga. <strong>Keempat</strong> : Menangis adalah jalan untuk memperoleh keridhaan dan kecintaan Allah SWT. <em>Wallahu a’lam </em></div>
</span>Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-33059621008346217512014-11-17T12:45:00.002+07:002014-11-17T12:49:05.434+07:00Dua Zuhud yang Dicintai<div dir="rtl" style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
وَعَنْ أََبِي الْعَبَّاسِ سَهْلِ بْنِ سَعْدٍ السَّاعِدِيِّ، قَالَ : جَاءَ رَجُلٌ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، فَقَالَ : يَا رَسَوُلَ اللهِ، دُلَّنِيْ عَلَى عَمَلٍ إِذَا عَمِلْتُهُ أَحَبَّنِي اللهُ وَأحَبَّنِي النَّاسُ ، فَقَالَ : اِزْهَدْ فِي الدُّنْيَا يُحِبّك اللهُ ، وَازْهَدْ فِيمَا عِنْدَ النَّاسِ يُحِبّك النَّاسُ</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Dari Abul ‘Abbas Sahl bin Sa’d Al-Sa’idiyy r.a. berkata: <em>“Telah datang seorang laki-laki kepada Nabi SAW lalu berkata: Wahai Rasululah, tunjukilah kepadaku suatu amalan yang apabila aku amalkan niscaya Allah akan mencintaiku dan manusia akan mencintaiku! Maka beliau bersabda: Berzuhudlah kamu di dunia niscaya Allah akan mencintaimu dan berzuhudlah kamu dalam hidup sesama manusia niscaya mereka akan mencintaimu”</em> (H.R. Ibnu Majah, Tahabarani dan Baihaqi).</div>
<h4 style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: verdana, tahoma, sans-serif; font-size: 16px; font-weight: inherit; line-height: 1; margin: 10px 0px 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
KANDUNGAN HADITS</h4>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Hadits di atas mengajak kita agar memiliki sifat zuhud, yakni zuhud terhadap kehidupan dunia dan zuhud dalam hidup bersama orang lain.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Kata zuhud berasal dari kata bahasa Arab<em>, Zahada fi asy-syai, yazhadu fihi wa ‘anhu : ihtaqarahu wa ‘aradha ‘anhu wa tarakahu walam yarghab fihi.</em> Menurut bahasa, zuhud adalah meremehkan sesuatu, menjauhi, meninggalkan, dan tidak menyukainya.</div>
<a name='more'></a><br />
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Dari definisi zuhud di atas, jangan sampai kita salah kaprah dalam memahaminya, sehingga berakibat kepada meninggalkan dan melupakan segala fasilitas dunia yang Allah SWT sediakan ini. Fahami makna zuhud secara baik dan benar, maka kita akan menikmati segala fasilitas yang ada di dunia ini secara baik.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Pemahaman zuhud yang benar yaitu dengan memahami, bahwa semua kenikmatan yang kita miliki di dunia ini akan dimintai pertanggungjawabannya di hadapan Allah SWT. Karenanya, hendaklah harta yang kita miliki tidak melekat kuat di hati, namun jadikan harta tersebut hanya ada di dalam genggaman tangan kita. Suatu saat, jika ada tuntutan agar harta tersebut segera dikeluarkan dalam rangka kebaikan, maka kita akan mudah melepaskannya. Rasulullah SAW bersabda : <em>“Sebaik-baik harta adalah harta yang ada di dalam genggaman seorang hamba yang saleh”</em> (H.R. Muslim, Ahmad dan Ibnu Majah).</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Tengoklah bagaimana kehidupan para sahabat r.a. yang penuh kezuhudan. Walaupun tidak sedikit di antara mereka yang memiliki harta yang berlimpah, akan tetapi zuhud mereka adalah zuhud positif yang dapat memberikan pengaruh positif pula bagi kehidupan mereka.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Zuhud bukan sama sekali meninggalkan kehidupan dunia, berpenampilan seakan-akan mereka orang miskin lagi papa, serta memakai pakaian yang tidak enak dipandang, lusuh yang sangat terkesan kotor dan dekil. Praktik zuhud semacam itu dilatarbelakangi pemahaman yang salah tentang zuhud.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Zuhud para sahabat bukan karena dilatarbelakangi oleh kebencian mereka akan kehidupan dunia atau ingin meninggalkan sama sekali tugas dan kewajiban sebagai khalifah Allah di muka bumi ini. Namun, sifat zuhud yang melekat dalam diri mereka adalah tidak ada ambisi untuk mengejar-ngejar dan mendapatkan kenikmatan dunia sebanyak mungkin.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Apabila mendapatkan kebaikan dunia, mereka tidak lupa untuk selalu bersyukur dan memuji-Nya. Mereka gunakan semua pemberian Rabbnya sebagai wasilah atau sarana untuk mendapatkan kenikmatan akhirat yang barang tentu nilainya sangat tidak sebanding dengan kenikmatan dunia dan seisinya.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Dengan demikian, Allah SWT mencela orang yang sangat berambisi terhadap kenikmatan dunia dan lalai akan kehidupan akhirat dan kenikmatan yang abadi. Akan tetapi Allah sangat memuji hamba-Nya yang selalu memohon agar mendapatkan kebaikan dunia dan kebahagaiaan akhirat.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Allah SWT berfirman :</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div dir="rtl" style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong>“فَمِنَ النَّاسِ مَنْ يَقُولُ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ”.</strong></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
“<em>Maka di antara manusia ada orang yang bendo’a : “Ya Tuhan kami, berilah kami di dunia”, dan tiadalah baginya bahagian di akhirat. Dan di antara mereka ada orang yang bendo’a: “Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka”</em> (Q.S. Al-Baqarah/2 : 200-201).</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Kenikmatan yang diperoleh di dunia ini pasti akan dimintai pertanggung jawabannya oleh Allah SWT.</div>
<div dir="rtl" style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
“ثُمَّ لَتُسْأَلُنَّ يَوْمَئِذٍ عَنِ النَّعِيْمِ”.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<em>“Kemudian kamu pasti akan ditanyai pada hari itu tentang kenikmatan”</em> (Q.S. Al-Takatsur/102 : 8)</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Rasulullah SAW bersabda :</div>
<div dir="rtl" style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
“لاَ تَزُوْلُ قَدَمَا عَبْدٍ يَوْمَ الْقِيَامَةِ حَتَّى يُسْأَلَ عَنْ عُمْرِهِ فِيْمَا أَفْنَاهُ وَعَنْ عِلْمِهِ فِيْمَا فَعَلَ وَعَنْ مَالِهِ مِنْ أَيْنَ اكْتَسَبَهُ وَفِيْمَا أَنْفَقَهُ وَعَنْ جِسْمِهِ فِيمَا أَبْلاَهُ “</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<em>“Tidak akan melangkah kaki seorang hamba pada hari kiamat, sehingga dia akan ditanyai tentang umurnya untuk apa dihabiskan, tentang ilmunya apa yang telah diamalkan, tentang hartanya dari mana dia memperolehnya dan k e mana dia nafkahkan, dan tetang tubuhnya untuk apa dia gunakan” </em>(H.R. Ahmad dan Tirmidzi).</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Marilah kita hidup dengan penuh kezuhudan; zuhud yang dapat memberikan pengaruh positif terhadapan kehidupan kita; zuhud dengan tidak berambisi terhadap kehidupan dunia dan tidak melupakan kehidupan akhirat.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Orang zuhud akan berlaku qana’ah dan ridha (rela menerima apa adanya) terhadap rezeki yang halal yang Allah berikan, dapat menjaga diri dari yang suatu yang haram, serta berhati-hati dari perkara yang syubhat.</div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-family: georgia, 'palatino linotype', palatino, 'times new roman', times, serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Cerminan zuhud yang benar terdapat pada kekayaan jiwa, menjaganya, serta berkorban di jalan Allah SWT dengan apa saja dimiliki. Orang zuhud tidak memperkaya diri dan keluarga, lalu lupa kalau dulu selalu membutuhkan bantuan banyak orang, lupa kalau orang-orang di sekeliling kita saat ini sangat membutuhkan uluran tangan kita. Wallahul Musta’an.</div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-86182542771922172152014-11-17T12:44:00.002+07:002014-11-17T12:49:05.474+07:00Seekor Kucing dan Malapetaka<div dir="RTL" style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"> عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : “عُذِّبَتِ امْرَأَةٌ فِيْ هِرَّةٍ سَجَنَتْهَا حَتَّى مَاتَتْ فَدَخَلَتْ فِيْهَا النَّارُ، لاَ هِيَ أَطْعَمَتْهَا وَلاَ سَقَتْهَا إِذْ هِيَ حَبَسَتْهَ، وَلاَ هِيَ تَرَكَتْهَا تَأْكُلُ مِنْ خَشَاشِ اْلأَرْضِ”</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"> Abdullah bin Umar r.a meriwayatkan bahwa Rasullah SAW bersabda: <em>“Seorang wanita disiksa karena ia mengurung seekor kucing hingga mati dan wanita itu pun masuk neraka; wanita tersebut tidak memberi kucing itu makan dan minum saat dia mengurungnya dan tidak membiarkannya untuk memakan buruannya.” </em>(H.R. Bukhari dan Muslim)</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">KANDUNGAN HADITS</span></strong></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Islam mengajarkan kepada para pemeluknya agar selalu berbuat baik kepada sesama umat manusia, bahkan kepada kepada binatang. Berbuat baik dan mengasihi sesama makhluk hidup dapat mengantarkan pelakunya ke sorga Allah SWT.</span></div>
<a name='more'></a><br />
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dalam hadits ini Rasulullah SAW menceritakan seorang wanita yang menyiksa seekor kucing. Sang wanita tidak saja mengurungnya, namun juga tidak memberinya makan dan minum, bahkan dia juga tidak melepaskannya hingga kucing tersebut bisa mencari makanannya sendiri. Perbuatan yang buruk ini menyebabkan wanita tersebut kelak akan masuk neraka.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Hadits ini memberikan peringatan keras kepada siapa pun agar memperlakukan makhluk hidup, termasuk seekor kucing, dengan baik. Bisa dikatakan, manusia harus “berperikehewanan” yang sama-sama makhluk hidup ciptaan Allah SWT. Bahkan, menyembelih hewan pun harus dengan cara yang baik pula. Rasulullah SAW bersabda:</span></div>
<div dir="RTL" style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"> “إِنَّ اللهَ كَتَبَ اْلإِحْسَانَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ، فَإِذَا قَتَلْتُمْ فَأَحْسِنُوا الْقِتْلَةَ وَإِذَا ذَبَحْتُمْ فَأَحْسِنُوا الذِّبْحَةَ وَلْيُحِدَّ أَحَدُكُمْ شفَرْتَهُ وَلْيُرِحْ ذَبِيْحَتَهُ”.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><em> “Sesungguhnya Allah mewajibkan (kamu) untuk berbuat baik atas segala sesuatu, apabila kamu hendak membunuh, maka lakukan pembunuhan itu dengan baik dan apabila kamu hendak menyembelih, maka lakukan penyembelihan itu dengan baik. Dan hendaknya salah seorang di antara kalian menajamkan alat pemotongnya dan menjadikan sembelihanya itu merasa nyaman”</em> (H.R. Muslim).</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Nyawa Manusia Lebih Berharga</span></strong></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dalam hadits ini juga ada isyarat Rasulullah SAW untuk memperlakukan binatang dengan baik dan tidak boleh menyiksanya. Barangsiapa menyakiti atau menyiksa seekor binatang tanpa sebab tertentu yang dibenarkan syariat, apalagi sampai membunuhnya, maka Allah SWT pasti akan memberikan balasan yang setimpal di akhirat kelak. Kalaupun binatang tersebut diduga kuat sangat membahayakan, maka ia boleh dibunuh tanpa harus menyiksanya.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Di sinilah salah satu letak kemuliaan agama Islam. Kepada binatang saja kita diwajibkan untuk berlaku baik. Kalaupun harus membunuhnya, maka harus dengan cara yang baik pula.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Menyiksa binatang saja berdosa, apalagi menyiksa sesama manusia. Demikian banyak orang yang dengan mudahnya “menghilangkan” nyawa orang lain dengan cara yang tidak dibenarkan. Padahal, di dunia hukumannya amat berat dan di akhirat tentunya lebih berat lagi.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Anjing Pun Menjadi Penyebab Masuk Surga</span></strong></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ada beberapa riwayat yang menceritan kisah penyebab masuknya seseorang ke dalam surga kelak, di antaranya seorang laki-laki yang dalam perjalanannya merasakan dahaga, lalu dia minum dari sebuah sumur, namun ketika dia selesai minum, dia pun melihat seekor anjing yang menjulurkan lidahnya ke tanah karena kehausan. Laki-laki itu pun kembali mengambil air dari di sumur itu, lalu memberikannya kepada anjing yang sedang kehausan itu. Karena telah menolong anjing yang sedang kehausan, dia pun diberi pahala masuk sorga.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Khurafat Kucing</span></strong></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Banyak pemahaman khurafat atau kisah-kisah bohong yang sama sekali tidak ada dasarnya yang selama ini diyakini oleh kebanyak orang, bahwa apabila menabrak kucing akan menimbulkan malapetaka. Jelas, keyakinan itu tidak benar dan tidak ada dasarnya. Kalaupun itu terjadi, maka lakukanlah penguburan dengan baik.</span></div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-72819302171999674582014-11-17T12:43:00.000+07:002014-11-17T12:49:05.459+07:00Puasa Hari Arafah Penghapus Dosa 2 tahun<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Sebantar lagi kita akan manyaksikan jamaah haji melakukan wukuf di Arafah, sebuah rukun yang paling agung dan paling puncak dalam ritual ibadah haji. Bagi kita yang tidak berhaji sangat dianjurkan sekali untuk melakukan puasa hari Arafah yang jatuh pada tanggal 9 Dzul Hijjah. mari perhatikan hadits Rasulullah SAW berikut:<b><br /></b></span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“صِيَامُ يَوْمِ عَرَفَةَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللهِ أَنَّهُ يُكَفِّرُ السَّنَةَ الَّتِيْ قَبْلَهُ، وَالسَّنَةَ الَّتِيْ بَعْدَهُ”</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“Saya berharap kepada Allah agar puasa hari Arafah dapat menghapuskan (dosa) setahun sebelumnya dan setahun sesudahnya” (H.R. Muslim)</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Allah SWT banyak memberikan berbagai sarana kepada hamba-Nya untuk dapat mendekatkan diri kepada-Nya, salah satunya berpuasa. Ada puasa wajib –seperti bulan Ramadhan, puasa karena nadzar—juga ada puasa sunnah –seperti puasa enam hari bulan Syawwal dan puasa hari Senin-Kamis, puasa Ayyamul Bidh, dan puasa hari Arafah dan lain sebgainya.</span></div>
<a name='more'></a><br />
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Kalau kita ada kesempatan melakukan ibada haji, merinding rasanya ketika berada di Padang Arafah, menyaksikan lautan jamaah haji yang berkumpul di tempat suci itu. Satu rukun haji yang paling penting yaitu wuquf di padang Arafah.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Wuquf di Padang Arafah merupakan rukun dan puncak manasik (ibadah) haji. Jika seorang jamaah tidak datang melakukan rukun haji tersebut pada waktu yang sudah ditentukan, maka hajinya tidak sah dan harus mengulangi haji tahun mendatang.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Tanggal 8 Dzul-Hijjah semua jamaah bersiap-siap untuk berbondong-bondong menuju Padang Arafah, bagaikan derasnya air yang mengalir dari dataran tinggi. Dengan hanya menggunakan pakaian ihram, bagaikan sehelai kain kafan, mereka melepaskan segala pakaian kemewahan duniawi yang selama ini menjadi sumber dan simbol kesombongan bagi sebagian orang. Mereka tanggalkan segala kedudukan dan jabatan, suka tidak suka, karena demikian syariat yang harus diikuti oleh semua jamaah haji, syariat yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW.. Mereka seakan lupa akan negeri asal mereka, bahkan mereka seakan lupa anak, suami, isteri, dan keluarga tercinta. Mereka bergegas menuju padang Arafah, saat mereka sedang berada di padang Arafah tersebut, seakan mereka berada di padang Mahsyar (tempat dikumpulkannya semua manusia di akhirat) untuk mempertangjawabkan semua amal dan perbuatannya, mengakui semua dosa, kesalahan, dan kehinaan yang pernah mereka lakukan di selama hidup di dunia.</span></div>
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><div style="text-align: justify;">
Puasa Hari Arafah</div>
</span><br />
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Allah SWT dengan kehendak dan kebijakan-Nya, menjadikan anak cucu Adam melakukan kesalahan dan perbuatan dosa, dan dengan kehendak dan kebijakan-Nya pula Dia memberikan berbagai cara sebagai penebus atau penghapus dosa tersebut hingga dosa tersebut sirna dan hilang sama sekali dari diri seorang anak manusia. Dan diantara amal shalih yang dapat menghapus dosa adalah puasa; karena dengan berpuasa seorang hamba akan dapat meninggalkan berbagai macam serbuan syahwat dalam arti yang seluas-luasnya, puasa akan dapat mempersempit gerak langkah syaithan yang mengalir begitu cepatnya bagaikan darah yang mengalir di dalam tubuh manusia.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Diantara puasa yang dapat menghapus dosa adalah puasa hari Arafah, karena dia dilakukan pada suatu hari yang amat agung. dengan keagungan hari tersebut, maka puasa di hari Arafah ini juga penuh dengan keagungan. Puasa hari Arafah ini dilaksanakan tanggal 9 Dzulhijjah, seiring dengan berkumpulnya seluruh jamaah haji atau wuquf di Padang Arafah. Puasa Arafah ini disunnahkan bagi umat islam yang tidak melaksanakan ibadah haji sebagaimana yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Sedangkan bagi mereka yang sedang melaksanakan ibadah haji, tidak dianjurkan berpuasa, karena pada saat melaksanakan wuquf ini mereka sangat memerlukan stamina tubuh yang prima agar tetap stabil sehingga dapat memperbanyak ibadah, dzikir, dan doa secara optimal.</span></div>
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><div style="text-align: justify;">
Keutamaan Puasa Hari Arafah</div>
</span><br />
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ada beberapa hadist yang menjelaskan tentang keutamaan puasa hari Arafah ini, di antaranya Rasulullah SAW menyebutkan, hari itu adalah hari pengampunan dosa; pada hari itu pula para hamba yang Allah SWT kehendaki dibebaskan dari api neraka.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">مَا مِنْ يَوْمٍ أَكْثَرَ مِنْ أَنْ يُعْتِقَ اللهُ فِيْهِ عَبْدًا مِنَ النَّارِ مِنْ يَوْمِ عَرَفَةَ</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"> “Tidak ada hari yang Allah membebaskan hamba-hamba dari api neraka lebih banyak daripada di hari Arafah” (H.R. Muslim).</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ketika ditanya tentang puasa hari Arafah, Rasulullah SAW menjawab:</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ وَالْبَاقِيَةَ”</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“Menghapuskan dosa satu tahun yang lalu dan satu tahun sesudahnya” (H.R. Muslim).</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dalam hadits lain beliau bersabda :</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“صِيَامُ يَوْمِ عَرَفَةَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللهِ أَنَّهُ يُكَفِّرُ السَّنَةَ الَّتِيْ قَبْلَهُ، وَالسَّنَةَ الَّتِيْ بَعْدَهُ”.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“Saya berharap kepada Allah agar puasa hari Arafah dapat menghapuskan (dosa) setahun sebelumnya dan setahun sesudahnya” (H.R. Muslim).</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dari beberapa hadist di atas, jelas sekali, puasa hari Arafah akan dapat menghapuskan dosa yang pernah kita lakukan setahun lalu dan menghapuskan dosa yang akan kita lakukan setahun sesudahnya. Oleh karenanya, selayaknya sebagai seorang Muslim, minimal kita sudah memiliki niat untuk melakukan puasa hari Arafah tersebut, walaupun kita tidak mampu untuk berpuasa delapan hari sebelumnya, mulai tanggal 1 Dzul Hijjah. Inilah diantara momentum yang sangat tepat untuk membersihkan lembaran dosa yang pernah kita lakukan. Mari raih momentum penghapusan dosa dengan puasa di hari Arafah ini yang hanya datang hanya sekali dalam satu tahun.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Tidak semua dosa akan dihapuskan karena menurut sebagian para ulama, yang dimaksud dengan dosa dalam hadits di atas bukanlah dosa besar, melainkan dosa-dosa kecil. Dengan berlandaskan hadits rasulullah SAW :</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">الصَّلَوَاتُ الخَمْسُ ، وَالجُمُعَةُ إِلَى الجُمُعَةِ ، وَرَمَضَانُ إِلَى رَمَضَانَ ، مُكَفِّراتٌ مَا بَيْنَهُنَّ إِذَا اجْتُنِبَتِ الكَبَائِرُ</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“Shalat lima waktu, shalat jum’at sampai ke shalat jum’at berikutnya, puasa Ramadhan ke puasa Ramadhan berikutnya adalah sebagai penghapus (dosa) apabila perbuatan dosa besar ditinggalkan”. (HR. Muslim)</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Semoga dengan penjelasan singkat di atas, kita dapat memahami pesan-pesan Rasulullah SAW dan dapat melaksanakannya dengan baik. Dengan melaksanakan berbagai ibadah karena Allah SWt, diantaranya dengan berpuasa di hari Arafah, kita berharap Allah SWT menghapus dosa-dosa yang pernah kita lakukan satu tahun lalu dan satu tahun yang akan datang. Amien ya Rabbal ‘alamin. Wallahu a’lam bish-shawab.</span></div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-33862231532349430602014-11-17T12:41:00.004+07:002014-11-17T12:49:05.440+07:00Ini Aroma Pembaca Al-Quran, Aroma Anda?<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Allah SWT telah memberikan banyak kekhususan kepada Rasulullah SAW, diantaranya adalah beliau telah diberikan</span><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"> </span><i style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">jawami’ al-Kalim</i><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">, terkadang keluar dari mulutnya yang mulia kalimat singkat namum Allah SWT berikan pengertian yang amat luas dan penuh makna. Atau ada banyak hadits dalam bentuk perumpamaan-perumpamaan, namun memiliki pengertian yang amat dalam dan luas pula maknanya.</span></div>
<div dir="RTL" style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : “مَثَلُ الْمُؤْمِنِ الَّذِي يَقْرَأُ الْقُرْآنَ وَيَعْمَلُ بِهِ كَمَثَلِ الأُتْرُجَّةِ، رِيحُهَا طَيِّبٌ وَطَعْمُهَا طَيِّبٌ، وَمَثَلُ الْمُؤْمِنِ الَّذِيْ لاَ يَقْرَأُ الْقُرْآنَ وَيَعْمَلُ بِهِ، كَمَثَلِ التَّمْرَةِ لاَ رِيْحَ لَهَا وَطَعْمُهَا حُلْوٌ، وَمَثَلُ الْمُنَافِقِ الَّذِيْ يَقْرَأُ الْقُرْآنَ مَثَلُ الرَّيْحَانَةِ، رِيْحُهَا طَيِّبٌ وَطَعْمُهَا مُرٌّ، وَمَثَلُ الْمُنَافِقِ الَّذِيْ لاَ يَقْرَأُ الْقُرْآنَ كَمَثَلِ الْحَنْظَلَةِ لَيْسَ لَهَا رِيحٌ وَطَعْمُهَا مُرٌّ.”</span></strong></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Rasulullah SAW bersabda : <em>“Perumpamaan orang Mukmin yang membaca Al-Quran seperti buah utrujah, baunya harum dan rasanya enak. Dan Perumpamaan orang Mukmin yang tidak membaca Al-Quran seperti buah korma, tidak wangi dan rasanya manis. Dan perumpamaan orang munafiq yang membaca Al_Quran seperti buah raihanah baunya enak dan rasanya pahit. Dan Perumpamaan orang munafiq yang tidak membaca Al-Quran seperti buah hanzhalah, tidak beraroma dan rasanya pahit.”</em> (HR. Bukhari dan Muslim)</span></div>
<a name='more'></a><br />
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Allah SWT telah memberikan banyak kekhususan kepada Rasulullah SAW, diantaranya adalah beliau telah diberikan <em>jawami’ al-Kalim</em>, terkadang keluar dari mulutnya yang mulia kalimat singkat namum Allah SWT berikan pengertian yang amat luas dan penuh makna. Atau ada banyak hadits dalam bentuk perumpamaan-perumpamaan, namun memiliki pengertian yang amat dalam dan luas pula maknanya.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dalam hadits di atas ini Rasulullah menggambarkan empat jenis manusia dalam penyikapannya terhadap Al-Quran :</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Pertama : Mukmin yang selalu membaca Al-Quran</span></strong></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Jenis pertama ini akan memiliki aroma yang indah lahir dan batin. Dia diumpamakan bagaikan buah utrujah, rasanya enak dan aromanya wangi semerbak. Seorang yang selalu membaca Al-Quran pasti dia akan merasakan ketenangan, kenyamanan jiwa dan hari-harinya akan selalu menyenangkan. Demikian pula orang yang berada di dekatnya, akan merasakan kenikmatan akan keindahan bacaan orang mukmin tersebut. Apalagi kalau dia juga ikut mendengarkannya dengan penuh kekhusyu’an, maka dia akan mendapatkan rahmat Allah SWT. Rasulullah pun berdoa agar Al-Quran dijadikan untuk sebagai penyejuk hatinya (rabi’al qalb). Al-Quran pun pada hari kiamat kelak akan memberikan syafa’at kepada orang gemar membacanya. Diantara hikmah dari dikhususkannya buah utrujah yang memiliki aroma yang enak dan nikmat rasanya dari buah lainnya dari perumpamaan di atas adalah karena kulitnya saja bisa dijadikan obat dan dari bijinya dapat dikelurkan minyak yang memiliki banyak kasiat.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Kedua : Mukmin yang tidak membaca Al-Quran</span></strong></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Orang Mukmin yang tidak suka membaca Al-Quran maka pada hakikatnya dia telah kehilangan aroma lahir ini. Dia telah kehilangan kenikmatan yang begitu besar. Dia diumpamakan bagaikan buah korma, rasanya enak namun tidak memiliki wangi yang semerbak. Jadi ada sesuatu yang kurang pada diri mukmin tersebut. Bagaimana dia dapat merasakan kenikmatan iman namun Al-Quran jarang dia sentuh atau bisa jadi sama sakali tidak dibacanya, atau dia ingin dijadikan seperti orang yang dibacakan Al-Quran setelah ajal menjemput, seperti kebiasaan sebagian kaum Muslimin yang membacakan Al-Quran kepada orang yang sudah mati?</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<strong><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ketiga dan keempat : Munafiq yang membaca dan tidak membaca Al-Quran</span></strong></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Orang munafiq yang hakiki adalah orang yang menampakkan keimanan dan menyembunyikan kekafiran. Ada beberapa ciri orang munafiq, diantaranya apabila dia berbicara dia berdusta, bila dia berjanji dia ingkari dan apabila dia diberi amanah dia menyalahinya. Apabila ada orang memiliki sifat tersebut dan dalam hatinya dia mengingkari keimanannya kepada Allah SWT maka dia akan termasuk orang munafiq yang akan ditempatkan di neraka yang pang bawah (fiddarkil asfali minannar) dan kekal di dalamnya. Orang munafiq ini walaupun dia terus berusaha ingin menampakkan keimannya di hadapan manusia maka akan bisa terlihat dari sikap dia terhadap Al-Quran. Walaupun dia membaca Al-Quran tetap saja dia menyembunyikan kekafirannya, maka Rasulullah SAW mengumpamakan dia bagaikan buah raihanah, aromanya semerbak namun rasanya pahit. Tilawah Al-Quran baginya hanyalah sekedar amalan zhahir yang hanya lewat kerongkongannya saja tidak lebih dari itu. Jenis manusia yang keempat lebih jelek lahir dan batin. Dia diumpamakan bagaikan buah hanzhalah, pahit dan buruk rasanya.Jadi hanya orang bodah saja yang akan terpedaya oleh penampilannya.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Sekarang apakah diri termasuk seperti buah utrujah yaitu Mukmin yang suka dan pandai membaca Al-Quran dan suka mengamalkannya? atau malah termasuk tiga jenis manusia lainnya, silahkan tanya diri kita masing-masing. Ataukah mulut dan lidah kita lebih banyak dan suka dibasahi oleh selain Al-Quran? Atau mata kita lebih sering dan suka melihat selain Al-Quran, ataukah telinga kita lebih suka dan sering mendengarkan kata-kata atau ucapan yang sia-sia dan tidak berguna untuk kehidupan di akhirat kelak? Atau apakah kita manusia super sibuk sehingga tidak ada waktu dan lupa untuk belajar dan membaca Al-Quran?…</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<em><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ya Allah jadikanlah Al-Quran penerang dan penyejuk hati kami, jadikan lidah kami selalu basah dengan berzikir kepada-Mu, jangan Engkau sibukkan kami dengan segala sesuatu yang dapat melalaikan kami dari berzikir dan membaca kitab-Mu…aamiin. Wallahu a‘lam Bishshsawab (taufik-hamim/tas/infoislami)</span></em></div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-28294478747488455712014-11-17T12:40:00.003+07:002014-11-17T12:49:05.428+07:00Sempurnakan Iman dengan Cinta<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dari Anas bin Malik RA bahwa Nabi SAW bersabda:</span></div>
<div dir="RTL" style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“لَا يُؤْمِنُ أَحَدُكُمْ حَتَّى يُحِبَّ لِأَخِيِه مَا يُحِبُّ لِنَفْسِهِ”.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><i>“Tidak beriman (secara sempurna) salah seorang diantara kamu hingga dia mencintai saudaranya sebagaimana dia mencintai dirinya sendiri”.</i> (HR. Bukhari dan Muslim)</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Islam sebagai agama mulia, tidak saja mengajarkan kepada pemeluknya untuk menjalin hubungan dengan Sang Pencipta <i>(hablumminnallah)</i> dengan baik, akan tetapi dia juga mengajar untuk saling menjaga hubungan baik dengan manusia <i>(hablumminannas).</i> Sehingga apabila kedua jalinan itu berlangsung baik, maka kesuksesan hidup yang hakiki, yaitu bahagia di dunia dan di akhirat akan dapat diraih, walaupun kebahagiaan dunia tidak bisa diukur dengan banyaknya materi; karena betapa banyak orang yang memiliki harta berlimpah, namun hidupnya tidak tenang dan tidak bahagia, sebaliknya orang yang memiliki harta cukup dan biasa saja, namun dia selalu merasakan kebahagiaan dalam hidupnya..</span></div>
<a name='more'></a><br />
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Seorang Mukmin yang baik tentunya akan rindu dan ingin saudaranya baik seperti dia, hingga mendapatkan kesuksesan hakiki, sukses dunia dengan meraih keberkahan hidup dan sukses akhirat dengan terhidarnya dari api neraka dan masuk ke dalam surganya kelak dengan mendapatkan kenikamatan yang tiada henti.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dalam hadits yang telah diinformasikan seorang sahabat yang bernama Anas bin Malik, pembantu Rasulullah SAW telah dijelaskan bahwa beliau SAW memberikan petunjuknya kepada setiap Mukmin agar menjaga kesempurnaan iman dengan selalu mencintai saudara seimannya sebagaimana dia mencitai dirinya. Beliau memberikan suatu arahan agar kita mampu mewujudkan kasih sayang dan saling peduli serta mencintai kepada saudara seakidah. Mencintai saudara seiman sebagaimana kita mencintai diri kita sendiri. Kita cintai saudara kita tuk mendapatkan kebaikan dan keberkahan dunia sebagaimana kita telah mendapatkannya, kita pun ingin saudara kita kelak bersama-sama dengan kita mendapatkan ridha dan surga Allah SWT, yang ketika orang memasukinya lupa akan segala kesulitan hidup di dunia.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<b><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Tunjukkan aku, di mana pasar?</span></b></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Saat pertama kali Rasulullah SAW mempersaudarakan antara kaum Anshar dan Kaum Muhajirin, ada kisah unik yang pernah terjadi dikalangan sahabat ini. Seorang Abdurrahman bin Auf yang memiliki kelihaian dalam berniaga, lebih memilih untuk ditunjukkan letak pasar dari pada memilih menerima tawaran sahabat Anshar, Sa’ad bi Rabi’, untuk menikahi salah seorang isterinya setelah diceraikan dan berlalu masa iddahnya, atau menerima sebagian hartanya yang akan diberikannya. Sikap sahabat Anshar tersebut adalah bukti mahabbah (cinta) dan ukhuwah (persaudaraan) kepada sahabat Muhajirin. Mari kita berkaca pada kisah ini, apakah setiap kita sudah mencintai saudara seiman seperti kita mencintai diri kita sendiri? di saat saudara kita membutuhkan pertolongan dan perhatian kita?</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<b><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Kisah itsar</span></b></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Kisah unik lainnya adalah yang pernah terjadi dalam suatu peperang, saat itu ada seorang mujahid meminta air minum dengan suara kesakitan, namun setelah dia hampir meminumnya, dia pun mendengar saudaranya yang meminta seteguk air dengan suara kesakitan pula, namun setelah dia hampir saja meminumnya diapun mendengar saudarnya meminta seteguk air. Dia pun akhir mendahulukan saudaranya itu untuk meminumnya. Subahanallah, demikian Islam mengajarkan kepada pemeluknya agar mempu mendahulukan saudara seimannya dari pada dirinya sendiri walau disendiri membutuhkannya.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<b><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Iman yang Sempurna</span></b></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dengan mencitai saudara kita seperti kita mencintai diri kita sendiri, maka kesempurnaan iman akan kita raih, demikian isyarat dari Rasulullah SAW dalam hadits di atas. Oleh karenanya, hendaknya sebagai orang yang memiliki keimanan yang benar maka, jadikan saudara seiman kita seakan dia adalah diri kita, sehingga kita akan merasakan bagai satu tubuh yang satu, sakit dan senang akan dapat dirasakan bersama-sama. Dan Allah pun akan senantiasa menolong kita selagi kita mau menolong saudara kita. Mari raih kesempurnaan iman dengan mencintai sesama.<i>Wallahu a’lam bishshawab</i></span></div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-75736977044954354212014-11-17T12:39:00.002+07:002014-11-17T12:49:05.467+07:00Bekal Dua Orang Musafir<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 20px; font-weight: inherit; line-height: 1; margin: 10px 0px 15px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“كُنْ فِي الدُّنْيَا كَأَنَّكَ غَرِيْبٌ أَوْ عَابِرُ سَبِيْلٍ”.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Ibnu Umar r.a. meriwayatkan dari Nabi SAW bahwasanya beliau bersabda: <i>“Jadilah kamu di dunia ini seakan-akan sebagai orang asing atau seperti orang yang sedang dalam melakukan perjalanan”. </i>(H.R. Bukhari)</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">KANDUNGAN HADITS</span></b></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dalam hadits ini Rasulullah SAW memberikan wasiat atau nasihatnya kepada seorang sahabat yunior, Abdullah bin Umar r.a., agar dia memosisikan dirinya di dunia ini seakan-akan orang asing atau sebagai musafir yang tengah melakukan perjalanan. Hidup di dunia ini merupakan ujian untuk menggapai kebahagian abadi di akhirat kelak, yaitu berupa surga Allah SWT yang luasnya seluas langit dan bumi; surga yang ketika orang memasukinya dia akan lupa segala penderitaan yang pernah dialaminya selama hidup di dunia.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dalam kehidupan di dunia ini hanya ada dua macam perjalanan:</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Pertama, Perjalanan Dunia</span></b></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dalam perjalan dunia atau yang sering disebut dengan safar (berpergian jauh), perbekalan yang cukup adalah sebuah keniscayaan. Dia harus memiliki bekal uang dan makanan yang cukup. Bekal kendaraan juga tidak kalah pentingnya sehingga dia bisa sampai pada tujuannya sesuai dengan jadwal.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<b><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Kedua, Perjalanan Akhirat</span></b></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dalam mempersiapkan bekal perjalanan dunia, kita selalu ingin bekal itu terpenuhi secara maksimal. Apalagi perjalanan menuju kehidupan akhirat yang tidak ada kehidupan setelahnya. Di akhirat nanti hanya ada dua tempat kembali yang pasti akan ditempati oleh setiap anak cucu Adam, yakni sorga dan neraka. Oleh karenanya, bekal perjalanan menuju akhirat harus lebih maksimal dibandingkan dengan bekal perjalanan dunia. Jangan sampai seorang yang akan melakukan perjalanan menuju</span></div>
<a name='more'></a><br />
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">kehidupan akhirat lupa hakikat perjalan ukhrawi.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Seorang penyair mengingatkan kita dalam bait syairnya :</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<i><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Berbekallah kamu sejak dini untuk kehidupan abadimu Beramallah untuk Allah dan siapkanlah bekal terbaikmu Jangan kamu memperkaya diri dengan segala yang ada di dunia Karena sesungguhnya harta kekayaan itu akan sirna Apakah kamu ingin menjadi teman suatu kaum Mereka memiliki bekal sedangkan kamu tidak memilikinya?</span></i></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Bekal untuk kehidupan akhirat tidak sama dengan bekal kehidupan dunia. Bekal utama musafir dunia adalah uang, sedangkan bekal utama musafir akhirat adalah iman dan amal shalih atau takwa.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Allah SWT berfirman :</span></div>
<h3 dir="RTL" style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 20px; font-weight: inherit; line-height: 1; margin: 10px 0px 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“وَتَزَوَّدُوْا فَإِنَّ خَيْرَ الزَّادِ التَّقْوَى”.</span></h3>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><i>“Berbekallah kalian, sesungguhnya sebaik-baik bekal</i><i> </i><i>adalah taqwa…” </i>(Q.S. Al-Baqarah/2 : 197)</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Mari kita renungi bersama, apakah yang akan memberi manfaat kepada seseorang di dalam kuburnya? Tidak lain adalah amal shalih dan ketakwaannya kepada Allah SWT. Jadi, mari kita ingat kembali, kita tidak akan tinggal untuk selamanya di dunia ini. Kehidupan akhirat adalah kehidupan hakiki. Perjalanan menuju kehidupan akhirat adalah sebuah keniscayaan. Kadikanlah diri kita ini seakan-akan orang asing dan orang yang sedang melakukan perjalanan sehingga kita dapat</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">memosisikan dunia ini sebagai tempat singgah sementara dalam menuju kehidupan akhirat yang kekal abadi. <i>Wallahu a’lam.</i></span></div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-67533192836019325962014-11-17T12:37:00.003+07:002014-11-17T12:49:05.447+07:00Dua Waktu untuk Muhasabah<h3 dir="rtl" style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 20px; font-weight: inherit; line-height: 1; margin: 10px 0px 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“عَنْ شَدَّادِ بْنِ أَوْسٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ : قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وِآلهِ وَسَلَّمَ : “اَلْكَيِّسُ مَنْ دَانَ نَفْسَهُ وَعَمِلَ لِمَا بَعْدَ الْمَوْتِ وَالْعَاجِزُ مَنْ أَتْبَعَ نَفْسَهُ هَوَاهَا وَتَمَنَّى عَلَى اللهِ”.</span></h3>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Syaddad bin Aus r.a. berkata, Rasulullah SAW bersabda: <em>“Orang cerdas adalah yang menghisab (introspeksi) dirinya serta beramal untuk kehidupan sesudah kematian. Sedangkan orang lemah adalah yang dirinya mengikuti hawa nafsunya serta berangan-angan terhadap Allah SWT.”</em> (HR. Tirmidzi. Ia berkata: “Hadits ini hadits hasan” ) .</span></div>
<h4 style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 16px; font-weight: inherit; line-height: 1; margin: 10px 0px 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Kandungan Hadits</span></h4>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Hadits di atas menjelaskan, kehidupan dan kesuksesan hakiki adalah di akhirat dan keberuntungan untuk selama-lamanya bagi mereka yang mendapatkan kemuliaan dari Allah SWT untuk memasuki surga-Nya, kemudian merasakan berbagai kenikmatan yang belum pernah dirasakan selama hidup di dunia.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Hidup di dunia merupakan rangkaian misi besar seorang hamba, yaitu menggapai ridha Allah SWT. Dalam menjalankan misi tersebut, seseorang tentunya harus memiliki visi, perencanaan, strategi, serta pelaksanaan yang jelas dan baik, lalu diiringi dengan muhasabah (introspeksi).</span></div>
<a name='more'></a><br />
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Hal terakhir (muhasabah) merupakan pembahasan utama yang dijelaskan Rasulullah SAW dalam hadits tersebut di atas. Bahkan, dengan jelas Rasulullah SAW mengaitkan muhasabah dengan kesuksesan, sedangkan kegagalan terkait erat dengan mengikuti hawa nafsu dan banyaknya angan-angan.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Istilah muhasabah atau introspeksi sangat populer di telinga kita. Istilah itu sering terdengar di setiap penghujung akhir tahun Hijriyah ataupun Masehi. Alhamdulillah, nampaknya banyak orang mulai sadar lalu melakukan muhasabah : sejauh mana amaliah yang ia lakukan selama setahun lalu?</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Sebenarnya, muhasabah tidak terikat dengan akhir tahun. Kapan pun, setelah kita melaksanan aktifitas atau amaliah ibadah, maka kita hendaknya gemar untuk bermuhasabah diri.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Saat sendiri atau menyendiri, pernahkah kita bermuhasabah diri? Perkataan apa yang pernah keluar dari mulut kita? Perbuatan apa yang pernah kita lakukan? Apakah kita pernah dengan “bangga” menghitung-hitung keburukan atau kesalahan yang pernah kita lakukan, seperti halnya kita bangga menghitung amal baik kita?, terkadang lalat nun jauh di sana dengan jelas bisa kita lihat sendangkan gajah di depan mata nampak sulit untuk dilihat.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Apakah segala amaliah ibadah yang pernah kita lakukan sudah memenuhi standar ikhlas karena Allah SWT semata atau malah sebaliknya kita selalu ingin dipuji dan ingin dilihat dan didengar orang (riya dan sum’ah)? Bagaimanakah jika nanti kita datang menuju dan menghadap Allah SWT dengan memikul beban dosa dan kesalahan tak terhingga?</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Allah SWT berfirman:</span></div>
<h3 dir="rtl" style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 20px; font-weight: inherit; line-height: 1; margin: 10px 0px 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“يَآ أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوا اتَّقُوا اللهَ وَلْتَنْظُرْ نَفْسٌ مَّا قَدَّمَتْ لِغَدٍ وَاتَّقُوا اللهَ، إِنَّ اللهَ خَبِيْرٌ بِمَا تَعْمَلُوْنَ، وَلاَ تَكُوْنُوْا كَالَّذِيْنَ نَسُوا اللهَ فَأَنْسَاهُمْ أَنْفُسَهُمْ أُوْلَئِكَ هُمُ الْفَاسِقُوْنَ”.</span></h3>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><em>“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kalian kepada Allah dan hendaklah tiap-tiap diri melihat dan memerhatikan apa yang ia telah sediakan (dari amal- amalnya) untuk hari esok (hari akhirat). Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Amat Meliputi Pengetahuan-Nya atas segala yang kamu kerjakan. Dan janganlah kamu menjadi seperti orang-orang yang telah melupakan (perintah-perintah) Allah, lalu Allah menjadikan mereka melupakan (amal-amal yang baik untuk menyelamatkan) diri mereka. Mereka itulah orang-orang yang fasik (durhaka)”</em> (Q.S. Al-Hasyr/59: 8-19).</span></div>
<h3 dir="rtl" style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 20px; font-weight: inherit; line-height: 1; margin: 10px 0px 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“اَلْيَوْمَ نَخْتِمُ عَلَى أَفْوَاهِهِمْ وَتُكَلِّمُنَا أَيْدِيْهِمْ وَتَشْهَدُ أَرْجُلُهُمْ بِمَا كَانُوْا يَكْسِبُوْنَ”.</span></h3>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><em>“Pada hari ini Kami tutup mulut mereka dan berkatalah kepada Kami tangan mereka dan memberi kesaksianlah kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka usahakan” </em>(Q.S. Yasin/36 : 65)</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Umar bin Khattab r.a. berkata :</span></div>
<h3 dir="rtl" style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 20px; font-weight: inherit; line-height: 1; margin: 10px 0px 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“حَاسِبُوا أَنْفُسَكُمْ قَبْلَ أَنْ تُحَاسَبُوْا وَتَزَيَّنُوْا لِلْعَرْضِ الأَكْبَرِ وَإِنَّمَا يَخِفُّ الْحِسَابُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ عَلَى مَنْ حَاسَبَ نَفْسَهُ فِى الدُّنْيَا”.</span></h3>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<em><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“Hisablah diri kalian sebelum kalian dihisab dan berhias dirilah kalian untuk menghadapi pengungkapan yang besar (hisab). Sesungguhnya hisab pada hari kiamat akan menjadi ringan hanya bangi orang yang selalu menghisab dirinya saat hidup di dunia.”</span></em></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Suatu hari Umar bin Khattab r.a. menulis surat kepada para bawahannya:</span></div>
<h3 dir="rtl" style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 20px; font-weight: inherit; line-height: 1; margin: 10px 0px 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“حَاسِبْ نَفْسَكَ فِي الرَّخَاءِ قَبْلَ حِسَابِ الشِّدَّةِ، فَإِنَّ مَنْ حَاسَبَ نَفْسَهُ فِي الرَّخَاءِ قَبْلَ الشِّدَّةِ، عَادَ أَمْرُهُ إِلىَ الرِّضَا وَالْغِبْطَةِ، وَمَنْ أَلْهَتْهُ حَيَاتُهُ، وَشَغَلَتْهُ أَهْوَاؤُهُ عَادَ أَمْرُهُ إِلَى النَّدَامَةِ وَالْخَسَارَةِ”.</span></h3>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<em><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“Hisablah diri kalian di saat senang (lapang) sebelum datang keadaan sulit, karena sesungguhnya orang yang menghisab dirinya saat senang sebelum tiba masa kesulitan, maka dia akan menghadapi urusannya dengan ridha dan iri yang baik. Dan barangsiapa yang dilalaikan dengan kehidupannya, disibuki dengan hawa nafsunya, maka dia akan mengalami penyesalan dan kerugian”.</span></em></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Imam Hasan Al-Bashri salah seorang Tabi’in senior berkata:</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<em><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“Seorang Mukmin adalah pemimpin bagi dirinya. Dia senatiasa bermuhasabah diri karena Allah. Sesungguhnya pada hari kiamat nanti hisab akan menjadi ringan terhadap orang-orang yang telah bermuhasabah diri di dunia… Dan sesungguhnya pada hari kiamat hisab akan menjadi amat berat terhadap orang-orang yang mengerjakan semua urusannya tanpa didahului dengan bermuhasabah diri.”</span></em></div>
<h4 style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 16px; font-weight: inherit; line-height: 1; margin: 10px 0px 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dua Waktu untuk Muhasabah</span></h4>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong><em>Pertama</em></strong><strong>,</strong> muhasabah sebelum melakukan suatu pekerjaan atau aktivitas ibadah. Seorang Mukmin harus berpikir sejenak, apakah yang akan dia kerjakan akan mendatangkan manfaat, baik buat dirinya maupun orang lain, atau malah sebaliknya?</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Sering kali ketika dia ingin melakukan sesuatu didasari kuat oleh dorongan emosional yang tinggi, lalu tanpa perhitungan matang langsung menerobos masuk ke suatu pekerjaan tersebut dan berkahir pada penyesalan yang amat mendalam.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Imam Hasan Al-Bashri berkata:</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<em><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“Semoga Allah merahmati seorang hamba yang merenung sesaat sebelum mengerjakan sesuatu. Apabila pekerjaannya tersebut bernilai karena Allah, maka lakukanlah, dan apabila sebaliknya, maka tinggalkanlah”.</span></em></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><strong><em>Kedua</em></strong><strong>,</strong> muhasabah setelah melakukan pekerjaan atau aktivitas ibadah, yaitu bermuhasabah diri atas segala perintah Allah SWT dan Rasul-Nya yang hak-hak-Nya sudah banyak kita lalaikan.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Muhasabah diri juga diperlukan atas segala perbuatan yang mubah atau yang sudah biasa dilakukan (menjadi kebiasaan): Kenapa selalu dilakukan? Apakah aktivitas tersebut dilakukan dengan mengharapkan ridha Allah SWT? Kalau demikian, beruntunglah dia, karena segala hal yang mubah bila mana dikerjakan dengan niat untuk beribadah dan mengharapkan ridah Allah SWT semata maka hal tersebut akan bernilai ibadah. Jika hanya mengharapkan kehidupan dunia, maka merugilah dia dan selamanya tidak akan sukses dalam arti yang sebenarnya –yaitu terhindar dari adzab api neraka dan masuk ke dalam surga-Nya.</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Allah SWT berfirman :</span></div>
<h3 dir="rtl" style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 20px; font-weight: inherit; line-height: 1; margin: 10px 0px 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">“…فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازََ”.</span></h3>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><em>“Sesungguhnya orang yang dihindarkan dari adzab api neraka dan dimasukkan ke surga, sungguh dia telah sukses” </em>(Q.S. Ali ‘Imran/3:185).</span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; color: #555555; font-size: 14px; line-height: 21px; margin-bottom: 15px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Akihirnya, sudahkah kita termasuk orang yang gemar bermuhasabah diri, tanpa harus menunggu berakhirnya tahun, baik tahun hijriyah atau masehi? Apakah kita akan termasuk orang yang terlambat bermuhasabah karena ajal menjemput kita? Na’udzu billah. Wallahu a’lam bish-shawab.</span></div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-37019378875042043822014-11-17T12:28:00.000+07:002014-11-17T12:28:49.520+07:00Keistimewaan Muslimin dan Mukminin<h1 style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; margin: 0px; position: relative; text-align: center;">
<br /></h1>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
1. Tidak ada orang yang lebih mulia di sisi Allah dari seorang mukmin. (HR. Ath-Thabrani)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br />2. Umatku (umat Muhammad) ibarat air hujan, tidak diketahui mana yang lebih baik awalnya atau akhirnya. (Mashabih Assunnah)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br />3. Sesungguhnya di kalangan hamba-hamba Allah ada orang yang apabila memohonkan sesuatu maka Allah akan menerimanya (mengabulkannya). (HR. Bukhari dan Muslim)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br />4. Waspadalah terhadap firasat seorang mukmin. Sesungguhnya dia melihat dengan nur Allah." (HR. Tirmidzi dan Ath-Thabrani)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
5. Sebaik-baik umatku adalah apabila pergi (musafir) dia berbuka puasa dan shalat Qashar, dan jika berbuat kebaikan merasa gembira, tetapi apabila melakukan keburukan dia beristighfar. Dan seburuk-buruk umatku adalah yang dilahirkan dalam kenikmatan dan dibesarkan dengannya, makanannya sebaik-baik makanan, dia mengenakan pakaian mewah-mewah dan bila berkata tidak benar (tidak jujur). (HR. Ath-Thabrani)<a name='more'></a></div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br />6. Barangsiapa menyenangi amalan kebaikannya dan menyedihkan (bersedih dengan) keburukannya maka dia adalah seorang mukmin. (HR. Al Hakim)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
7. Akan ada suatu umat dari umatku yang masih tetap melaksanakan perintah Allah, maka tidak akan membahayakan mereka orang-orang yang mengecewakan dan menentangnya dan sampai tiba ketentuan Allah mereka tetap dalam penderitaan tersebut. (HR. Al Hakim)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
8. Orang yang shaleh selalu mendapat tekanan-tekanan. (HR. Al Hakim)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
9. Allah Azza wajalla mewajibkan tujuh hak kepada seorang mukmin terhadap mukmin lainnya, yaitu: (1) melihat saudara seimannya dengan rasa hormat dalam pandangan matanya; (2) mencintainya di dalam hatinya; (3) menyantuninya dengan hartanya; (4) tidak menggunjingnya atau mendengar penggunjingan terhadap kawannya; (5) menjenguknya bila sakit; (6) melayat jenazahnya; (7) dan tidak menyebut kecuali kebaikannya sesudah ia wafat. (HR. Ibnu Baabawih)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
10. Sebaik-baik kamu ialah yang diharapkan kebaikannya dan aman dari kejahatannya, dan seburuk-buruk kamu ialah yang tidak diharapkan kebaikannya dan tidak aman dari kejahatannya. (HR. Tirmidzi dan Abu Ya'la)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
11. Mencaci-maki seorang mukmin adalah suatu kejahatan, dan memeranginya adalah suatu kekufuran. (HR. Muslim)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
12. Aku mengagumi seorang mukmin. Bila memperoleh kebaikan dia memuji Allah dan bersyukur. Bila ditimpa musibah dia memuji Allah dan bersabar. Seorang mukmin diberi pahala dalam segala hal walaupun dalam sesuap makanan yang diangkatnya ke mulut isterinya. (HR. Ahmad dan Abu Dawud)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
13. Seorang mukmin yang kuat lebih baik dan lebih disukai Allah daripada seorang mukmin yang lemah dalam segala kebaikan. Peliharalah apa-apa yang menguntungkan kamu dan mohonlah pertolongan Allah, dan jangan lemah semangat (patah hati). Jika ditimpa suatu musibah janganlah berkata, "Oh andaikata aku tadinya melakukan itu tentu berakibat begini dan begitu", tetapi katakanlah, "Ini takdir Allah dan apa yang dikehendaki Allah pasti dikerjakan-Nya." Ketahuilah, sesungguhnya ucapan: "andaikata" dan "jikalau" membuka peluang bagi (masuknya) karya (kerjaan) setan." (HR. Muslim)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
14. Seorang muslim ialah yang menyelamatkan kaum muslimin (lainnya) dari (kejahatan) lidah dan tangannya. Seorang mukmin ialah yang dipercaya oleh kaum beriman terhadap jiwa dan harta mereka, dan seorang muhajir ialah yang berhijrah meninggalkan dan menjauhi keburukan (kejahatan). (HR. Ahmad)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
15. Seorang mukmin tidak akan digigit dua kali dari lobang yang satu (sama). (Mutafaq'alaih)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
16. Tidak halal bagi seorang muslim menakut-nakuti saudaranya yang muslim. (HR. Abu Dawud)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
17. Seorang mukmin bukanlah pengumpat dan yang suka mengutuk, yang keji dan yang ucapannya kotor. (HR. Bukhari)</div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-57975952426229862422014-11-17T12:27:00.001+07:002014-11-17T12:28:49.532+07:00Keutamaan Mempelajari Fiqih dan Ilmu Agama<h1 align="center" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; margin: 0px; position: relative;">
<br /></h1>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
1. Apabila Allah menginginkan kebaikan bagi seseorang maka dia diberi pendalaman dalam ilmu agama. Sesungguhnya memperoleh ilmu hanya dengan belajar. (HR. Bukhari)</div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
<br /></div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
2. Para ulama fiqih adalah pelaksana amanat para rasul selama mereka tidak memasuki (bidang) dunia. Mendengar sabda tersebut, para sahabat bertanya, "Ya Rasulullah, apa arti memasuki (bidang) dunia?" Beliau menjawab, "Mengekor kepada penguasa dan kalau mereka melakukan seperti itu maka hati-hatilah terhadap mereka atas keselamatan agamamu. (HR. Ath-Thabrani)<a name='more'></a></div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
<br /></div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
3. Rasulullah Saw bersabda : "Ya Allah, rahmatilah khalifah-khalifahku." Para sahabat lalu bertanya, "Ya Rasulullah, siapakah khalifah-khalifahmu?" Beliau menjawab, "Orang-orang yang datang sesudahku mengulang-ulang pelajaran hadits-hadits dan sunahku dan mengajarkannya kepada orang-orang sesudahku." (HR. Ar-Ridha)</div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-75266466145940322222014-11-17T12:26:00.002+07:002014-11-17T12:28:49.537+07:00Hari Kiamat dan Hisab<h1 style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; margin: 0px; position: relative; text-align: center;">
<br /></h1>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
1. Seorang Arab Badui bertanya, "Kapankah tibanya kiamat?" Nabi Saw lalu menjawab, "Apabila amanah diabaikan maka tunggulah kiamat." Orang itu bertanya lagi, "Bagaimana hilangnya amanat itu, ya Rasulullah?" Nabi Saw menjawab, "Apabila perkara (urusan) diserahkan kepada orang yang bukan ahlinya, maka tunggulah kiamat." (HR. Bukhari)<br /> </div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
2. Mendekati kiamat akan terjadi fitnah-fitnah seolah-olah kepingan-kepingan malam yang gelap-gulita. Seorang yang pagi hari beriman maka pada sore harinya menjadi kafir, dan orang yang pada sore harinya beriman maka pada pagi harinya menjadi kafir, dia menjual agamanya dengan (imbalan) harta-benda dunia. (HR. Abu Dawud)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br />3. Belum terjadi kiamat sehingga orang-orang dari umatku kembali menyembah berhala-berhala selain Allah. (HR. Abu Dawud)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br />4. Belum terjadi kiamat sebelum seorang yang melewati kuburan berkata, "Alangkah baiknya sekiranya aku di tempat orang ini." (Maksudnya, dia ingin mati dan tidak ingin hidup karena beban berat yang selalu dihadapinya). (HR Bukhari)<a name='more'></a></div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br />5. Belum akan terjadi kiamat sehingga anak selalu menjengkelkan kedua orang tuanya, banjir di musim kemarau, kaum penjahat melimpah, orang-orang terhormat (mulia) menjadi langka, anak-anak muda berani menentang orang tua serta orang jahat dan hina berani melawan yang terhormat dan mulia. (HR. Asysyihaab).</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br />6. Belum akan kiamat sehingga tidak ada lagi di muka bumi orang yang menyebut : "Allah, Allah." (HR. Muslim)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
7. Belum akan datang kiamat sehingga seorang membunuh tetangganya, saudaranya dan ayahnya. (HR. Bukhari)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br />8. Belum akan datang kiamat sehingga manusia berlomba-lomba membangun dan memperindah masjid-masjid. (HR. Abu Dawud)<br /> </div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
9. Di antara tanda-tanda kiamat ialah ilmu terangkat, kebodohan menjadi dominan, arak menjadi minuman biasa, zina dilakukan terang-terangan, wanita berlipat banyak, dan laki-laki berkurang sehingga lima puluh orang wanita berbanding seorang pria. (HR. Bukhari)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br />10. Belum akan datang kiamat sehingga manusia berlomba-lomba dengan bangunan-bangunan yang megah. (HR. Bukhari)<br /> </div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
11. Belum akan tiba kiamat sehingga merajalela 'Alharju'. Para sahabat lalu bertanya, "Apa itu 'Alharju', ya Rasulullah?" Lalu beliau menjawab,"Pembunuhan... pembunuhan..." (HR. Ahmad)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br />12. Belum akan tiba kiamat melainkan matahari akan terbit dari Barat. Jika terbit dari Barat maka seluruh umat manusia akan beriman. Pada saat itu tidak bermanfaat lagi iman seseorang kepada dirinya sendiri yang belum beriman sebelum itu, atau dia belum mengusahakan kebaikan dalam masa imannya." (HR. Bukhari dan Muslim)<br /> </div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
13. Belum akan tiba kiamat sehingga harta banyak dan melimpah, dan orang ke luar membawa zakat hartanya tetapi tidak ada yang mau menerimanya, dan negeri-negeri Arab kembali menjadi rerumputan hijau dengan sungai-sungai mengalir. (HR. Muslim)<br /> </div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
14. Tibanya kiamat atas makhluk-makhluk yang jahat. (HR. Muslim)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br /><i>Penjelasan</i>:<br />Artinya : Saat kiamat tiba, tidak ada lagi orang yang beriman. Jadi yang ditimpa azab kiamat ialah orang-orang yang jahat.<br /> </div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
15. Saat akan tiba kiamat, jaman saling mendekat. Satu tahun seperti sebulan, sebulan seperti seminggu, seminggu seperti sehari, sehari seperti satu jam dan satu jam seperti menyalakan kayu dengan api. (HR. Tirmidzi)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<i>Penjelasan</i>:<br />Jika kiamat tiba maka rotasi bumi makin cepat. Kalau rotasi sekarang 1000 mil per jam, maka dapat diperkirakan pada hari kiamat tujuh kali atau dua belas kali bahkan lebih.</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br />16. Demi yang jiwa Muhammad dalam genggaman-Nya. Tiada tiba kiamat melainkan telah merata dan merajalela dengan terang-terangan segala perbuatan mesum dan keji, pemutusan hubungan kekeluargaan, beretika (berakhlak) buruk dengan tetangga, orang yang jujur (amanat) dituduh berkhianat, dan orang yang khianat diberi amanat (dipercaya). (HR. Al Hakim)<br /> </div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
17. Belum akan tiba kiamat sehingga kaum muslimin berperang dengan orang-orang Yahudi. Kaum muslimin membunuh mereka dan mereka bersembunyi di balik batu dan pohon-pohonan. Lalu batu dan pohon-pohon berkata, "Wahai kaum muslimin, wahai hamba Allah, ini orang Yahudi di belakang saya. Mari bunuhlah dia." Kecuali pohon "Gharqad" yang tumbuh di Baitil Maqdis. Itu adalah pohon orang-orang Yahudi. (HR. Ahmad)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br />18. Orang-orang ahli (Laailaaha illallah) tidak akan mengalami kesepian tatkala wafat, saat di kuburan dan ketika dibangkitkan. Seolah-olah aku melihat mereka ketika dibangkitkan (pada tiupan sangkakala yang kedua). Mereka sedang menyingkirkan tanah (pasir) dari kepala mereka seraya berkata, "Alhamdulillah, yang telah menghilangkan duka-cita dari kami." (HR. Abu Ya'la)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br />19. Kamu akan dibangkitkan pada hari kiamat tanpa sandal, telanjang bulat dan tidak dikhitan. Aisyah bertanya, "Ya Rasulullah, laki-laki dan perempuan saling melihat (aurat) yang lain?" Nabi Saw menjawab, "Pada saat itu segala urusan sangat dahsyat sehingga orang tidak memperhatikan (mengindahkan) hal itu." (Mutafaq'alaih)<br /> </div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
20. Didatangkan kebaikan-kebaikan (pahala) dan kejahatan-kejahatan (dosa) seorang hamba, lalu saling mengikis dan bila masih tersisa kebaikan (pahala) itu Allah akan melapangkannya untuk masuk surga. (HR. Bukhari)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
21. Seorang anak Adam sebelum menggerakkan kakinya pada hari kiamat akan ditanya tentang lima perkara: (1) Tentang umurnya, untuk apa dihabiskannya; (2) Tentang masa mudanya, apa yang telah dilakukannya; (3) Tentang hartanya, dari sumber mana dia peroleh dan (4) dalam hal apa dia membelanjakannya; (5) dan tentang ilmunya, mana yang dia amalkan. (HR. Ahmad)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br />22. Amal seseorang tidak dapat menyelamatkannya. Seorang sahabat lantas bertanya tentang sabda tersebut, "Termasuk engkau juga, ya Rasulullah?" Rasulullah lalu menjawab, "Ya, aku juga, kecuali dikarunia Allah dengan rahmat-Nya. Walaupun demikian kamu harus berbuat yang benar (baik)." (HR. Bukhari dan Muslim)<br /> </div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
23. Yang pertama diadili antara manusia pada hari kiamat ialah kasus pembunuhan. (HR. Muslim)</div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-57815584599038542632014-11-17T12:25:00.003+07:002014-11-17T12:28:49.526+07:00Surga dan Neraka<h1 align="center" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; margin: 0px; position: relative;">
<br /></h1>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
1. Surga dikelilingi oleh hal-hal yang tidak disukai dan neraka dikelilingi oleh syahwat. (HR. Bukhari)</div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
<br />2. Aku menjenguk ke surga, aku dapati kebanyakan penghuninya orang-orang fakir-miskin dan aku menjenguk ke neraka, aku dapati kebanyakan penghuninya kaum wanita. (HR. Ahmad)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
3. Tiada sesuatu yang disesali oleh penghuni surga kecuali satu jam yang mereka lewatkan (di dunia) tanpa mereka gunakan untuk berzikir kepada Allah Azza wajalla. (HR. Ad-Dailami)</div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
<br /></div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
4.<span style="text-align: left;">Tidak ada di surga sesuatu yang sama seperti yang ada di dunia kecuali nama-nama orang. (Ath-Thabrani)<a name='more'></a></span></div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
<br /></div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
5. Rasulullah Saw bersabda bahwa Allah Swt berfirman: "Aku menyiapkan untuk hamba-hamba-Ku yang shaleh apa-apa yang belum pernah dilihat oleh mata, didengar oleh telinga dan belum pernah terlintas dalam benak manusia. Oleh karena itu bacalah kalau kamu suka ayat: 'Seorang pun tidak mengetahui apa yang disembunyikan untuk mereka yaitu (bermacam-macam nikmat) yang menyedapkan pandangan mata sebagai balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.' (As-Sajdah: 17)." (Mutafaq'alaih)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
6. Penghuni neraka ialah orang yang buruk perilaku dan akhlaknya dan orang yang berjalan dengan sombong, sombong terhadap orang lain, menumpuk harta kekayaan dan bersifat kikir. Adapun penghuni surga ialah rakyat yang lemah, yang selalu dikalahkan. (HR. Al Hakim dan Ahmad)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
7. Azab yang paling ringan di neraka pada hari kiamat ialah dua butir bara api di kedua telapak kakinya yang dapat merebus otak. (HR. Tirmidzi)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
8. Api anak Adam yang biasa dipakai untuk memasak adalah bagian dari tujuh puluh bagian api neraka. (Artinya, panas di neraka 70 kali lipat panas api di dunia). (HR. Bukhari)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
9. Nabi Saw masuk surga, orang yang mati syahid, anak yang belum dewasa (baligh) dan anak perempuan kecil yang dikubur hidup-hidup masuk surga juga. (HR. Abu Dawud)</div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-85864471213529785122014-11-17T12:25:00.000+07:002014-11-17T12:28:49.542+07:00Sunnah-Sunnah Yang Utama<div align="center" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
<br /></div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
1. Orang yang berpegangan kepada sunahku pada saat umatku dilanda kerusakan maka pahalanya seperti seorang syahid. (HR. Ath-Thabrani)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
2. Barangsiapa dikaruniai Allah kenikmatan hendaklah dia bertahmid (memuji) kepada Allah, dan barangsiapa merasa diperlambat rezekinya hendaklah dia beristighfar kepada Allah. Barangsiapa dilanda kesusahan dalam suatu masalah hendaklah mengucapkan <img border="0" src="http://1001hadits.blogspot.com/search?updated-max=2013-02-24T21:26:00-08:00&max-results=1&start=7&by-date=false" style="-webkit-box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.2) 0px 0px 20px; background: transparent; border-bottom-left-radius: 5px; border-bottom-right-radius: 5px; border-top-left-radius: 5px; border-top-right-radius: 5px; border: 1px solid transparent; box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.2) 0px 0px 20px; padding: 8px;" /> "Laa haula walaa quwwata illaa illaahil'aliyyil'adzhim." (Tiada daya dan tiada kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung)" (HR. Al-Baihaqi dan Ar-Rabii')<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
3. Orang yang cerdik ialah orang yang dapat menaklukkan nafsunya dan beramal untuk bekal sesudah wafat. Orang yang lemah ialah yang mengikuti hawa nafsunya dan berangan-angan muluk terhadap Allah. (HR. Abu Dawud)<a name='more'></a><br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
4. Angin adalah dari kebaikan Allah yang membawa rahmat dan azab, maka janganlah kamu mencaci-makinya. Mohonlah kepada Allah limpahan kebaikannya dan berlindunglah kepada Allah dari keburukannya. (HR. Bukhari)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
5. Rasulullah Saw melarang bernazar dengan sabdanya : "Sesungguhnya itu (nazar) tidak dapat menolak sedikitpun dari takdir dan hanya penarikan uang dari orang bakhil." (HR. Bukhari)<br /><br /><i>Penjelasan</i>:<br />Orang bakhil tidak bisa ditarik uangnya dengan rela hati, tetapi dimungkinkan melalui nazar.<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
6. Anas Ra berkata,"Kami bertanya kepada Rasulullah Saw, "Bila berjumpa sahabat (saudara seiman) apakah kita saling membungkuk?" Nabi Saw menjawab, "Tidak usah." Kami bertanya lagi, "Apakah berpelukan satu sama lain?" Nabi menjawab, "Tidak, tetapi cukup dengan saling bersalaman." (HR. Ibnu Majah)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
7. Rasulullah Saw melarang kami mengenakan pakaian dari sutera, memakai cincin emas dan minum dengan tempat yang biasa dipakai untuk minum arak (seperti kendi). (HR. An-Nasaa'i)</div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
<br /></div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
<i>Keterangan</i>:</div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
Khusus untuk kaum wanita (muslimah) diperkenankan untuk menggunakan perhiasan dari emas dan perak, serta memakai pakaian sutera dan pakaian yang dibordir dengan sutera (yang terdapat suteranya), namun hal tersebut diharamkan untuk kaum pria (muslimin). Khusus untuk kaum pria yang mempunyai penyakit gatal-gatal (penyakit <i>exim</i>) yang umumnya sering menggaruk-garuk pada kulit yang gatal tersebut, maka menggunakan pakaian sutera diperbolehkan untuk mereka. Hal tersebut pernah dialami oleh Zubair dan Abdurrahman bin 'Auf, dan Rasulullah pun mengizinkannya.</div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
<br />8. Sebaik-baik urusan adalah yang pertengahannya (yang adil atau tidak berlebih-lebihan). (HR. Al-Baihaqi)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
9. Allah tidak menyukai pria yang bersuara keras (tinggi), tetapi Allah suka kepada yang bersuara lembut. (HR. Al-Baihaqi)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
10. Sesungguhnya Allah Ta'ala indah dan suka kepada keindahan. Allah suka melihat tanda-tanda kenikmatannya pada diri hambaNya, membenci kemelaratan dan yang berlagak melarat. (HR. Muslim)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
11. Bersenda-guraulah dan bermain-mainlah. Sesungguhnya aku tidak suka kalau terjadi kekerasan dalam agamamu. (HR. Al-Baihaqi)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
<i>Penjelasan</i>:<br />Yang dimaksud, agar dalam beragama kita bersikap luwes dan tidak kaku.<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
12. Laksanakan urusan-urusanmu dengan dirahasiakan. Sesungguhnya banyak orang menaruh dengki kepada orang yang memperoleh kenikmatan. (HR. Ath-Thabrani dan Al-Baihaqi)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
13. "Hiburlah hatimu pada saat-saat tertentu." (maksudnya, adalah hiburan yang tidak melanggar norma agama dan akhlak). (HR. Ath-Thabrani dan Al-Baihaqi)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
14. Tidak kecewa orang yang istikharah (memohon pilihan yang lebih baik dari Allah), tidak menyesal orang yang bermusyawarah dan tidak akan melarat orang yang hidup hemat. (Ath-Thabrani).<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
15. Orang yang paling dekat dengan Allah ialah yang memulai memberi salam. (Abu Dawud)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
16. Demi yang jiwaku dalam genggamanNya. Kamu tidak dapat masuk surga kecuali harus beriman dan tidak beriman kecuali harus saling menyayangi. Maukah aku tunjukkan sesuatu bila kamu lakukan niscaya kamu saling berkasih sayang? Sebarkan salam di antara kamu. (HR. Muslim)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
17. Janganlah kamu berbaring dan meletakkan kaki yang satu di atas yang satu lagi. (HR. Muslim)</div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
<br /></div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
18. Rasulullah Saw bila menerima berita yang menggembirakan, beliau sujud syukur kepada Allah 'Azza wajalla. (HR. Al Hakim)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
19. Demi Allah, aku ini orang yang paling takut kepada Allah dan paling bertakwa kepada-Nya. Tetapi aku berpuasa dan berbuka, aku shalat dan tidur, dan aku mengawini wanita- wanita. Barangsiapa mengabaikan sunnahku maka dia bukan dari golonganku. (Mutafaq'alaih)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
20. Jangan membiarkan api tetap menyala di rumahmu selama kamu tidur. (HR. Bukhari)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
21. Sesungguhnya Assalaam nama dari nama-nama Allah Ta'ala diletakkan di bumi, maka sebarkanlan ucapan "Assalaam" di antara kamu. (HR. Bukhari)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
22. Rasulullah Saw melarang orang makan atau minum sambil berdiri. (HR. Muslim)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
23. Sesungguhnya Allah Tunggal (Esa) dan suka kepada yang ganjil (bilangan yang tidak genap). (HR. Tirmidzi).<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
24. Pakaian untukmu yang terbaik ialah yang berwarna putih, maka pakailah dan juga untuk mengkafani mayit-mayitmu. (Ath-Thahawi)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
25. Rasulullah Saw apabila bersin, beliau menutup wajahnya dengan tangan atau dengan bajunya dan mengecilkan (merendahkan) suaranya. (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
26. Sesungguhnya Allah pemalu dan suka merahasiakan. jika kamu akan mandi hendaklah menutupinya (bertabir) dengan sesuatu. (Abu Dawud)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
27. Rasulullah Saw menyukai mendahulukan yang kanan dalam segala hal, meskipun waktu berjalan dan ketika memakai sandal. (HR. Ibnu Hibban)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
28. Perlahan-lahan dalam segala hal adalah baik, kecuali dalam amalan untuk akhirat. (HR. Abu Dawud dan Al Hakim)</div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
<br /></div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
29. Aku berwasiat kepadamu agar bertakwa kepada Allah 'Azza wajalla, agar mendengar, taat dan patuh meskipun pemimpinmu seorang budak. Barangsiapa hidup panjang umur dari kamu maka dia akan melihat banyak silang-sengketa. Berpeganglah kepada sunnahku dan sunnah-sunnah khulafaur rasyidin yang mendapat petunjuk dan hidayah (sesudahku). Gigitlah kuat-kuat dengan gigi gerahammu. Waspadalah terhadap ciptaan persoalan-persoalan baru. Sesungguhnya tiap bid'ah mengandung kesesatan. (HR. Tirmidzi)</div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-45489626548289280112014-11-17T12:22:00.004+07:002014-11-17T12:24:14.889+07:00Bid'ah dan Kesesatan<h1 align="center" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; margin: 0px; position: relative;">
<br /></h1>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
1. Barangsiapa menimbulkan sesuatu yang baru dalam urusan (agama) kita yang bukan dari ajarannya maka tertolak. (HR. Bukhari)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
2. Sesungguhnya ucapan yang paling benar adalah Kitabullah, dan sebaik-baik jalan hidup ialah jalan hidup Muhammad, sedangkan seburuk-buruk urusan agama ialah yang diada-adakan. Tiap-tiap yang diada-adakan adalah bid'ah, dan tiap bid'ah adalah sesat, dan tiap kesesatan (menjurus) ke neraka. (HR. Muslim)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
3. Dua golongan dari umatku yang tidak punya bagian dalam Islam adalah kaum Jabariyah dan kaum Kadariyah. (HR. Ahmad)</div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
<br /></div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
4. Apabila kamu melihat orang-orang yang ragu dalam agamanya dan ahli bid'ah sesudah aku (Rasulullah Saw) tiada maka tunjukkanlah sikap menjauh (bebas) dari mereka. Perbanyaklah lontaran cerca dan kata tentang mereka dan kasusnya. Dustakanlah mereka agar mereka tidak makin merusak (citra) Islam. Waspadai pula orang-orang yang dikhawatirkan meniru-niru bid'ah mereka. Dengan demikian Allah akan mencatat bagimu pahala dan akan meningkatkan derajat kamu di akhirat. (HR. Ath-Thahawi)<a name='more'></a><br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
5. Kamu akan mengikuti perilaku orang-orang sebelum kamu sejengkal demi sejengkal dan sehasta demi sehasta, sehingga kalau mereka masuk ke lubang biawak pun kamu ikut memasukinya. Para sahabat lantas bertanya, "Siapa 'mereka' yang baginda maksudkan itu, ya Rasulullah?" Beliau menjawab, "Orang-orang Yahudi dan Nasrani." (HR. Bukhari)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
6. Tiga perkara yang aku takuti akan menimpa umatku setelah aku tiada: kesesatan sesudah memperoleh pengetahuan, fitnah-fitnah yang menyesatkan, dan syahwat perut serta seks. (Ar-Ridha)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
7. Barangsiapa menipu umatku maka baginya laknat Allah, para malaikat dan seluruh manusia. Ditanyakan, "Ya Rasulullah, apakah pengertian tipuan umatmu itu?" Beliau menjawab, "Mengada-adakan amalan bid'ah, lalu melibatkan orang-orang kepadanya." (HR. Daruquthin dari Anas).</div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-34065414974700380592014-11-17T12:22:00.001+07:002014-11-17T12:24:14.874+07:00Maut dan Kematian<h1 align="center" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; margin: 0px; position: relative;">
<br /></h1>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
1. Kematian yang paling mulia ialah matinya para syuhada. (Asysyihaab)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
2. Tidak ada sesuatu yang dialami anak Adam dari apa yang diciptakan Allah lebih berat daripada kematian. Baginya kematian lebih ringan daripada apa yang akan dialaminya sesudahnya. (HR. Ahmad)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
3. Perbanyaklah mengingat kematian. Seorang hamba yang banyak mengingat mati maka Allah akan menghidupkan hatinya dan diringankan baginya akan sakitnya kematian. (HR. Ad-Dailami)<br /><br /><i>Penjelasan</i>:<br />Dia mati dengan mudah dan ringan pada saat sakaratul maut.<a name='more'></a><br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
4. Janganlah seorang mati kecuali dia dalam keadaan berbaik sangka terhadap Allah. (HR. Muslim)</div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
<br /></div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
5. Janganlah ada orang yang menginginkan mati karena kesusahan yang dideritanya. Apabila harus melakukannya hendaklah dia cukup berkata, "Ya Allah, tetap hidupkan aku selama kehidupan itu baik bagiku dan wafatkanlah aku jika kematian baik untukku." (HR. Bukhari)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
6. Cukuplah maut sebagai pelajaran (guru) dan keyakinan sebagai kekayaan. (HR. Ath-Thabrani)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
7. Mati mendadak suatu kesenangan bagi seorang mukmin dan penyesalan bagi orang durhaka. (HR. Ahmad)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
<i>Penjelasan</i>:<br />Artinya, seorang mukmin sudah mempunyai bekal dan persiapan dalam menghadapi maut setiap saat, sedangkan orang durhaka tidak.<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
8. Tuntunlah orang yang menjelang wafat dengan ucapan Laailaaha illallah (maksudnya, agar dia mau meniru mengucapkannya). (HR. Muslim)</div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
<br /></div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
9. Tidak dibolehkan bagi seorang wanita yang beriman kepada Allah dan hari akhir berkabung atas suatu kematian lebih dari tiga malam, kecuali terhadap kematian suaminya, maka masa berkabungnya empat bulan dan sepuluh hari. (HR. Bukhari dan Muslim)</div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
<br /><i>Penjelasan</i>:<br />Kematian ayah, ibu, saudara dan yang lain selain suaminya, masa berkabungnya tidak boleh melebihi tiga hari.<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
10. Seorang sahabat bertanya, "Ya Rasulullah, jenazah orang kafir berlalu di hadapan kami, apakah kami perlu berdiri?" Nabi Saw segera menjawab, "Ya, berdirilah. Sesungguhnya kamu berdiri bukanlah untuk menghormati mayitnya, tetapi menghormati yang merenggut nyawa-nyawa." (HR. Ahmad)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
11. Ada tiga perkara yang mengikuti mayit sesudah wafatnya, yaitu keluarganya, hartanya dan amalnya. Yang dua kembali dan yang satu tinggal bersamanya. Yang pulang kembali adalah keluarga dan hartanya, sedangkan yang tinggal bersamanya adalah amalnya. (HR. Bukhari dan Muslim)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
12. Seorang mayit dalam kuburnya seperti orang tenggelam yang sedang minta pertolongan. Dia menanti-nanti doa ayah, ibu, anak dan kawan yang terpercaya. Apabila doa itu sampai kepadanya baginya lebih disukai dari dunia berikut segala isinya. Dan sesungguhnya Allah 'Azza wajalla menyampaikan doa penghuni dunia untuk ahli kubur sebesar gunung-gunung. Adapun hadiah orang-orang yang hidup kepada orang-orang mati ialah mohon istighfar kepada Allah untuk mereka dan bersedekah atas nama mereka. (HR. Ad-Dailami)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
13. Allah mencatat ihsan (kebaikan) atas segala sesuatu. Apabila kamu membunuh hewan maka bunuhlah dengan cara yang baik dan jika kamu menyembelihnya sembelihlah dengan baik. Asahlah tajam pisau potong dan ringankan hewan potongnya. (HR. Muslim)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
14. Janganlah kamu mengagumi amal seorang sehingga kamu dapat menyaksikan hasil akhir kerjanya (amalnya). (HR. Aththusi dan Ath-Thabrani)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
15. Apabila seorang muslim wafat dan jenazahnya dishalati oleh empat puluh orang yang tidak bersyirik kepada Allah maka Allah mengijinkan syafaat (pertolongan) oleh mereka baginya (si mayit). (HR. Abu Dawud)</div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
<br /></div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
16. Percepatlah menghantar jenazah ke kuburnya. Bila dia seorang yang shaleh maka kebaikanlah yang kamu hantarkan kepadanya dan bila kebalikannya, maka sesuatu keburukan yang kamu tanggalkan dari beban lehermu. (HR. Bukhari)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
17. Seorang mayit dapat disiksa (kubur) disebabkan tangisan keluarganya. (Mashabih Assunnah)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
<i>Penjelasan</i>:<br />Hal tersebut terjadi bila keluarganya menangisi mayit dengan berlebih-lebihan dan berteriak-teriak. Menangisi dengan wajar dari anggota keluarga yang ditinggalkan wafat sebenarnya dibolehkan dalam agama. Lalu kenapa si mayit yang harus menanggung akibatnya? Ini disebabkan karena sebelum wafatnya dia tidak pernah mengajarkan hal demikian.<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
18. Barangsiapa wafat pada hari Jum'at atau pada malam Jum'at maka dia terpelihara dari fitnah (siksa) kubur. (Abu Ya'la)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
19. Janganlah mengingat-ingat orang-orangmu yang telah wafat, kecuali dengan menyebut-nyebut kebaikan mereka. (An-Nasaa'i)<br /> </div>
<div align="justify" style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px;">
20. Seorang sahabat bertanya, "Ya Rasulullah, pesankan sesuatu kepadaku yang akan berguna bagiku dari sisi Allah." Nabi Saw lalu bersabda: "Perbanyaklah mengingat kematian maka kamu akan terhibur dari (kelelahan) dunia, dan hendaklah kamu bersyukur. Sesungguhnya bersyukur akan menambah kenikmatan Allah, dan perbanyaklah doa. Sesungguhnya kamu tidak mengetahui kapan doamu akan terkabul." (HR. Ath-Thabrani)</div>
<div>
<br /></div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8557632415147839945.post-61247488811917542552014-11-17T12:21:00.001+07:002014-11-17T12:24:14.900+07:00Syuhada<h1 style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; margin: 0px; position: relative; text-align: center;">
<br /></h1>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
1. Para syuhada di lembah (tepi) sungai dekat pintu surga dalam bangunan berkubah berwarna hijau. Rezeki mereka datang dari surga setiap pagi dan petang. (HR. Al Hakim dan Ahmad)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br />2. Seorang yang mati syahid diberi enam perkara pada saat tetesan darah pertama mengalir dari tubuhnya: semua dosanya diampuni (tertebus), diperlihatkan tempatnya di surga, dikawinkan dengan bidadari, diamankan dari kesusahan kedahsyatan yang besar (pada hari kiamat), diselamatkan dari siksa kubur dan dihiasi dengan pakaian keimanan. (HR. Bukhari)<br /> </div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
3. Barangsiapa tewas membela Ad Dien-Nya (maka) matinya syahid. (HR. Asysyihaab)<a name='more'></a></div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
4. Orang yang tewas melindungi keselamatan hartanya mati syahid dan yang membela (kehormatan) keluarganya mati syahid dan membela dirinya (kehormatan dan jiwanya) juga mati syahid. (HR. Ahmad)<br /> </div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
5. Bagi Allah ada hamba-hamba yang dipelihara dari pembunuhan. Umur mereka diperpanjang dengan amalan kebaikan-kebaikari. Rezeki mereka ditingkatkan dan hidup mereka serba selamat. Nyawa mereka direnggut dengan selamat di atas tempat tidurnya dan mereka diberi kedudukan sebagai syuhada. (HR. Ath-Thabrani)<br /> </div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
6. Barangsiapa mencari mati syahid dengan sungguh-sungguh maka akan Aku berikan kepadanya meskipun dia mati di atas tempat tidurnya. (HR. Muslim)<br /> </div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
7. Seorang yang mati syahid dapat memberi syafaat bagi tujuh puluh anggota keluarganya. (HR. Ahmad dan Abu Dawud)</div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
8. Apa yang dirasakan seorang syahid yang terbunuh adalah seperti yang dirasakan seorang dari cubitan (gigitan serangga). (Tirmidzi dan Ibnu Majah)<br /> </div>
<div style="background-color: white; color: #333333; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 13px; line-height: 18.200000762939453px; text-align: justify;">
9. Pahlawan syuhada adalah Hamzah bin Abdul Mutthalib dan orang yang menghadap penguasa yang zalim dan kejam untuk menyuruhnya berlaku baik dan mencegahnya berbuat kejahatan lalu dia dibunuh oleh penguasa. (HR. Al Hakim)</div>
Abiezhttp://www.blogger.com/profile/13057814942254122091noreply@blogger.com0