Untuk melindungi sensor kamera dan lensa kamera dari udara lembab yang bisa menimbulkan jamur, penulis menggunakan body dan rear cap BRNO yang punya sekat khusus untuk menyimpan silica gel. Berikut ini tips mengganti silica gel bawaan caps BRNO tersebut, sehingga lebih optimal fungsinya.
Buat yang belum tahu body dan rear cap dari BRNO, bisa sekalian melihat fungsi yang berguna dari body dan rear cap BRNO ini, menggantikan body dan rear cap standard bawaan kamera dan lensanya.
Penulis menggunakan body cap dan rear cap BRNO khusus untuk Canon, dipasaran terdapat 2 jenis caps BRNO ini (Canon & Nikon).
Kalo’ dilepas dari body kamera, maka body cap BRNO itu jadi seperti ini.
Bagian depan / atas body cap BRNO
Bagian belakang / bawah body cap BRNO
Tutup body cap BRNO dibuka
Bagian-bagian body cap BRNO jika dipisahkan
Kalau dilepas dari body lensa, maka rear cap BRNO itu jadi seperti ini,
Bagian depan / atas rear cap BRNO
Bagian belakang / bawah rear cap BRNO
Rear cap BRNO dibuka tutupnya
Rear cap BRNO bagian-bagian terpisah
Silica gel bawaan BRNO yang penulis keluarkan dari caps-nya itu terlihat seperti ini.
Setelah penulis teliti, ternyata bungkus silica gel ini rada kasar, mirip kertas, tapi bahan dasarnya hampir mirip plastik.
Yang jadi pertanyaan dibenak penulis, kok silica gelnya malah seperti ini ?? Padahal desain caps BRNO-nya sendiri sudah bagus, tapi silica gel yang dijadikan satu paket dengan caps-nya ini, terlihat kurang bagus kualitasnya.
Sempat terlintas dipikiran penulis, untuk membuat lubang-lubang kecil pada bungkusan silica gel-nya, akan tetapi karena material bungkus-nya yang menyerupai kertas kasar itu, penulis malah khawatir faktor ringkihnya (karena tipis berserat, mudah rontok / rapuh) bikin serbuk kecil dari bungkusan silica gel ini masuk ke dalam body kamera, paling parah malah nyelip ke sensor kamera. hmm…
Sebagai solusinya, akhirnya penulis memutuskan untuk membuat sendiri (ulang), bungkusan silica gel buat caps BRNO ini.
Berikut ini bahan dan alat yang penulis siapkan, terdiri dari :
1. Silica Gel ukuran 150 gram (seharga Rp 15.000,-)
2. Plastik trasnparan kecil buat bungkusan obat
3. Selotip / lakban transparan
4. Gunting
1. Silica Gel ukuran 150 gram (seharga Rp 15.000,-)
2. Plastik trasnparan kecil buat bungkusan obat
3. Selotip / lakban transparan
4. Gunting
Langkah pertama adalah membuat wadah plastik kecil untuk tempat silica gel yang baru.
Ukur terlebih dahulu besar plastik yang dibutuhkan, sesuaikan dengan lebar tempatnya di caps BRNO.
Potong dengan gunting kelebihan ukurannya, sehingga bersisa ukuran yang seperti ini.
Kira-kira ukurannya 2 x 2 cm. Buat dua potongan plastik yang berukuran sama.
Kira-kira ukurannya 2 x 2 cm. Buat dua potongan plastik yang berukuran sama.
Tutup sisi luar potongan plastik yang masih terbuka dengan selotip / lakban transparan yang telah kita siapkan. Sisakan satu celah untuk memasukkan silica gel ke dalamnya. Dua potongan plastik kemudian kita isi dengan silica gel, jangan terlalu banyak, agar bisa muat dan masuk ke dalam tempat di caps BRNO.
Tutup rapat celah yang terbuka di plastik dengan selotip / lakban transparan, sehingga hasil akhir 2 bungkus plastik berisi silica gel terlihat seperti ini.
Selesai ?? nanti dulu, kita masih harus membuat lubang-lubang kecil di plastiknya dengan bantuan jarum kecil (bisa menggunakan paku, pastikan ukurannya lebih kecil dari butiran silica gel-nya).
Fungsi dari lubang-lubang kecil ini adalah udara bisa masuk dan berinteraksi dengan silica gel, terutama saat dimasukkan ke dalam caps BRNO.
Fungsi dari lubang-lubang kecil ini adalah udara bisa masuk dan berinteraksi dengan silica gel, terutama saat dimasukkan ke dalam caps BRNO.
Letakkan bungkus plastik berisi silica gel yang telah siap dan dibolong-bolongi itu ke dalam tempat khusus di caps BRNO.
Tutup kembali tempat khusus silica gel di caps BRNO dengan tutup khususnya.
Pasang kembali body cap BRNO ke kameranya.
Pasang kembali rear cap BRNO ke lensanya.
Sekarang penulis telah menjadi lebih yakin fungsi Dri-Caps BRNO ini, bisa lebih optimal lagi, menyerap udara lembab, cegah jamur di lensa dan di sensor kamera. Silica gel menjadi mudah kita pantau, jika warnanya telah hilang / pudar, bisa segera kita ganti.
NB : Dry caps BRNO, lebih cocok digunakan oleh fotografer yang cenderung mobile / aktif motret, sehingga jarang sekali
menyimpan kamera dan lensanya di Dry Box khusus.
menyimpan kamera dan lensanya di Dry Box khusus.
Semoga Bermanfaat,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar